Suara.com - Pelatih timnas Indonesia putri U-17, Satoru Mochizuki akan benahi segi transisi permainan tim Garuda Pertiwi.
Timnas Indonesia putri U-17 bertekuk lutut dari timnas putri Filipina U-17 dengan skor 1-6 pada pertandingan pertama Piala Asia Putri U-17 2024 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Senin (6/5/2024) malam.
"Saya tadi saksikan mereka bermain begitu cepat dan kuat dalam transisi. Saya berharap para pemain dapat belajar dari itu semua dan lebih baik pada pertandingan mendatang," kata Satoru Mochizuki dalam konferensi pers seusai pertandingan seperti dimuat Antara.
BACA JUGA: Belum Dapat Banyak Menit Bermain, Duo Persija Bersyukur Dipercaya STY ke Timnas Indonesia U-23
"Kembali lagi evaluasi yang harus dilakukan adalah cepat dalam transisi diharapkan mereka dapat melakukan evaluasi dari pertandingan ini," ujar pelatih yang akrab disapa Mochi tersebut.
Mochi memuji penampilan dari Claudia Scheunemann dan kawan-kawan yang terus berjuang hingga akhir pertandingan dengan terus meladeni permainan intensitas cepat.
"Pastinya saya agak kecewa karena melihat hasil kekalahan. Namun walaupun demikian para pemain telah berusaha sampai akhir dan harapannya di pertandingan selanjutnya lebih baik," ujar pelatih asal Jepang tersebut.
Indonesia dijadwalkan akan bertemu Korea Selatan pada pertandingan kedua yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Rabu mendatang.
Dalam persiapan laga tersebut, Mochi telah mengantongi peta kekuatan dari Korea Selatan maupun Korea Utara usai mengamati langsung pertandingan antara kedua tim yang berlangsung pada Senin sore Wita.
Mengenai strategi yang akan dipersiapkan untuk pertandingan ke depan, mantan pelatih timnas Jepang tersebut mengungkapkan tidak akan menerapkan strategi permainan yang baru namun akan tetap fokus membenahi segi transisi permainan tim.
"Saya tadi memantau pertandingan mereka. Saya rasa Filipina, Korea Utara dan Korea Selatan merupakan tim yang bagus, tapi saya tidak akan menerapkan strategi yang baru dengan membenahi transisi agar lebih cepat dari bertahan ke menyerang begitu pula sebaliknya," ujar Mochi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan