Suara.com - Pelatih interim alias caretaker Madura United, Rakhmat Basuki menilai dukungan suporter memainkan peran penting ketika timnya bisa mengalahkan juara musim reguler BRI Liga 1, Borneo FC dengan skor 1-0 pada laga kandang leg pertama semifinal Championship Series di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu malam.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Kamis, Rakhmat menjelaskan dukungan tersebut memberikan energi ekstra kepada Fachruddin Aryanto dan kolega hingga bisa tampil prima sampai wasit meniupkan peluit panjang.
Dia sangat mengapresiasi pendukung yang terus bernyanyi tiada henti sepanjang laga guna memberikan dukungan moril.
"Atmosfer seperti ini yang kami harapakan. Mereka bernyanyi tanpa henti, memberikan dukungan. Itu memberikan tenaga ekstra bagi pemain. Kemenangan ini untuk mereka," ungkap Rakhmat.
Mengenai jalannya pertandingan, Rakhmat menilai jika sejatinya kedua kesebelasan sama-sama bermain baik, namun, gol tunggal Hugo Gomes menjadi pembeda dari hasil laga.
Diketahui kemenangan Madura United hadir berkat tendangan penalti Hugo Gomes yang tak mampu ditebak kiper Borneo FC Angga Saputro sehingga skor berubah menjadi 1-0 yang bertahan hingga laga usai.
"Partandingan cukup berat. Kedua tim tampil cukup sangat baik. Saya lihat Borneo FC tidak kehilangan ciri khasnya, bagaimana cara mereka bermain. Tapi, kami tampil dengan performa yang terbaik. Ya, Alhamdulillah, kemenangan akhirnya bisa kami rebut," tegas Rakhmat.
Selanjutnya Madura United akan melakoni leg kedua semifinal Championship Series Liga 1 Indonesia kontra Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (19/5) mendatang.
Madura United hanya perlu mengamankan minimal hasil imbang pada pertandingan tersebut untuk memastikan diri melaju ke final Championship Series.
Baca Juga: Hasil Championship Series BRI Liga 1: Madura United Jungkalkan Juara Musim Reguler Borneo FC
Berita Terkait
-
Hasil Super League: PSBS Biak Bermain Imbang Tanpa Gol Kontra Madura United
-
Link Live Streaming PSBS Biak vs Madura United: Laga Panas di Maguwoharjo
-
MU Waspadai Permainan Cepat PSBS Biak: Harus Fokus di Belakang
-
Waspadai Kecepatan Lawan, Madura United Bidik 3 Poin saat Hadapi PSBS Biak
-
Baru 6 Pekan, 65 Persen Pemain Madura United Dapat Menit Bermain
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand
-
Pep Guardiola Sanjung Performa Jeremy Doku Saat Manchester City Hancurkan Burnley 5-1
-
Real Madrid Takluk 2-5 dari Atletico Madrid, Xabi Alonso Akui Penampilan Tim Sangat Buruk
-
Arne Slot Akui Liverpool Kesulitan Hadapi Crystal Palace Setelah Kekalahan Perdana Musim Ini
-
Ruben Amorim Ngamuk Manchester United Dikalahkan Klub Sekelas Brentford
-
5 Fakta Kekalahan Chelsea 1-3 Lawan Brighton, Klub Juara Dunia Mendadak 'Medioker'
-
Juventus Terhenti Lagi, Atalanta Tahan Imbang di Allianz Stadium
-
Manchester City Menang 5-1 Atas Burnley, Haaland Bersinar dan Esteve Jadi Pesakitan
-
Chelsea Kalah dari Brighton Setelah Unggul Lebih Dulu, Kartu Merah Chalobah Jadi Titik Balik
-
Inter Milan Tekuk Cagliari 2-0 di Serie A, Lautaro dan Esposito Jadi Penentu