Suara.com - Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau yang akrab disapa Madam Pang, turut angkat bicara soal kemajuan sepak bola Indonesia yang mencuat pada tahun 2024 ini.
Pernyataan itu disampaikan Madam Pang saat menjalani sesi wawancara dengan media olahraga asal Malaysia, Harimau Malaya. Sang reporter menanyakan soal sikap Thailand menanggapi perkembangan sepak bola Indonesia.
Madam Pang diminta untuk merespons soal kemungkinan munculnya Timnas Indonesia sebagai pesaing ketat Timnas Thailand di kawasan Asia Tenggara. Namun, Madam Pang memilih menanggapinya secara normatif.
Baca Juga: Gagal Masuk Skuad Euro, 3 Pemain Bintang Keturunan Belanda Hijrah ke Timnas Indonesia?
Menurutnya, seluruh negara di kawasan Asia, terutama Asia Tenggara, saat ini levelnya masih tak berbeda jauh. Mereka sama-sama memperlihatkan perkembangan dalam memajukan level sepak bolanya.
“Setiap negara ini, terutama di Asia dan secara khusus di kawasan Asia Tenggara, level sepak bolanya sebetulnya sangat dekat. Jadi, kita tidak tahu secara pasti,” ujar Madam Pang dikutip dari kanal YouTube Harimau Malaya.
“Meskipun Thailand saat ini berada di peringkat 101 FIFA, tetapi sekarang ini setiap negara telah memperlihatkan perkembangan sepak bola yang luar biasa,” imbuhnya.
Madam Pang menambahkan, aspek yang penting dalam sepak bola, selain pertempuran secara ketat di atas lapangan, ialah pertemanan dan sportivitas antarnegara yang harus dijaga dengan baik.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Bisa Gantikan Israel di Olimpiade Paris 2024?
Baca Juga: Marc Klok Kecewa Tak Dipanggil STY ke Timnas Indonesia, Sebut Ini Bukan Akhir
“Jadi, bagi kami, kompetisi sepak bola tetaplah sama. Semuanya ditentukan selama 90 menit di atas lapangan. Tentu ada tiga hasil, kami menang, kalah, atau imbang,” ujar Madam Pang.
“Namun, setelah pertandingan berakhir, pertemanan dan sportivitas dari setiap negara di kawasan Asia menjadi lebih penting,” tambah perempuan yang berasal dari Partai Demokrat tersebut.
Menurut perempuan yang namanya melejit sebagai manajer Timnas Thailand itu, dirinya akan terus berusaha mendorong kemajuan sepak bola Thailand yang menjadi kekuatan terbesar sekaligus tersukses di Asia Tenggara.
Namun, Madam Pang juga berharap dukungan penuh dari pemerintah setempat. Sebab, semua sektor harus saling bergandengan tangan untuk bersama-sama memajukan dunia kulit bundar.
“Saya pikir, hal paling terpenting untuk mengembangkan sepak bola, tentu saja tidak hanya melibatkan aspek sepak bolanya, tetapi juga mengarah kepada berbagai sektor lainnya,” kata perempuan 58 tahun itu.
“Baik itu ekonomi, sosial, budaya, dan juga hubungan antarnegara. Namun, untuk sepak bola Thailand, saya tetap membutuhkan dukungan penuh dari pemerintah. Kami harus punya tujuan dan misi yang sama,” lanjutnya.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Marc Klok Kecewa Tak Dipanggil STY ke Timnas Indonesia, Sebut Ini Bukan Akhir
-
Timnas Indonesia U-23 Bisa Gantikan Israel di Olimpiade Paris 2024?
-
PSSI Buka Suara soal Kondisi Rumput SUGBK Jelang Laga Timnas Indonesia vs Irak
-
Irak Kirim Utusan Sebelum Tanding Melawan Timnas Indonesia: Atur Hotel Sampai Bawa Koki Sendiri
-
Kickoff Timnas Indonesia vs Irak Dimajukan, Media Vietnam Taruh Kecurigaan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Semen Padang FC Targetkan Tiga Poin Penuh Saat Hadapi PSBS Biak di Liga 1
-
Jalan Tengah Mees Hilgers, Keuntungan Pindah dan FC Twente Tidak Rugi
-
Serius Nih? Rapor Patrick Kluivert dan Gerald Vanenburg di Laga Beruntun Seburuk Ini
-
Isyarat Pengamat Belanda, Mees Hilgers Gagal Bertahan di Eropa?
-
2 Kesalahan yang Kubur Mimpi Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia
-
Filipina dan Kamboja Justru Lebih Baik dari Timnas Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23
-
Arsenal Siap Lepas Gabriel Jesus pada Bursa Transfer Januari 2026
-
Cedera, Penyerang Manchester City Diragukan Tampil di Derby Manchester
-
Daftar Negara yang Lolos ke Piala Asia U-23 2026: Tak Ada Indonesia, AFF Punya 3 Wakil
-
Innalillahi Sosok Berjasa ke Kiper Timnas indonesia, Pelatih FC Bekasi City Ahmad Fauzi Meninggal