Suara.com - Kericuhan antar suporter Inggris dan Serbia di Euro 2024 tak bisa dihindari. Insiden antar suporter itu pecah beberapa jam sebelum kick off laga Serbia vs Inggris di Veltins Arena, Gelsenkirchen, Senin (17/6) dinihari WIB.
Bentrok antar kedua suporter ini terjadi di restoran, bar dan kafe dekat stadion. Suporter Inggris dan Serbia saling lempar barang dan terlibat baku hantam.
Bentrok antar suporter itu diduga juga melibatkan anak petinggi negara Serbia. Anak Presiden Serbia, Aleksandar Vucic, Danilo Vucic diduga terlihat dalam bentrok antar suporter itu.
Danilo seperti pada video yang beredar viral di platform sosial media terlihat mencoba untuk menghampiri suporter Inggris. Aksi Danilo ini kemudian berusaha dicegah oleh pengawalnya.
Video aksi Danilo yang mencoba baku hantam dengan suporter Inggris sempat diunggah oleh pengamat politik Serbia, Jasmin Mujanovic.
Pada video yang diunggah oleh Jasmin, terlihat Danilo berusaha dicegah oleh pria bertubuh kekar yang diduga merupakan anggota Paspampres Serbia.
Dari laporan media Kroasia, Danilo di Euro 2024 didampingi oleh pasukan elit Serbia yang bernama Cobra.
Melansir dari Aftonbladet, kabar terlibatnya anak presiden Serbia itu bentrok dengan suporter Inggris masih belum dikonfirmasi pihak pemerintah.
"Beredar gambar dan video yang diduga menunjukkan Danilo, putra Presiden ikut serta dalam bentrok dengan suporter Inggris," tulis media Serbia itu.
Baca Juga: 40 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2024 Lengkap dalam Bahasa Indonesia dan Inggris
Danilo selama ini memang dikenal memiliki hubungan dekat dengan kelompok ultras Serbia.
Rekam jejak Danilo sebagai anak Presiden terbilang cukup kontroversial. Beberapa waktu lalu, media-media di kawasan Balkan merilis foto dirinya saat bertemu dengan tokoh mafia Serbia.
Di foto itu, Danilo sedang asyik bersantai bersama dengan sejumlah kelompok ultras, salah satunya ialah Aleksandar Vidojevic.
Aleksandar Vidojevic merupakan hooligan dari klub Partizan Beograd. Pria yang memiliki julukan Aca Rosavi ini di daftar kepolisian Serbia sebagai anggota kelompok mafia Montenegro.
Berita Terkait
-
40 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2024 Lengkap dalam Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Misi Khusus Ernando Ari Selama Euro 2024, Demi Timnas Indonesia
-
Momen Manis Kobbie Mainoo: Debut Euro Bareng Inggris di Father's Day
-
Ramadhan Sananta Ngaku Satu Tipe dengan Erling Haaland, Nantikan Aksi Lewandowski di Euro 2024
-
Profil dan Daftar Pemain Timnas Ukraina di Euro 2024, Andalkan Dovbyk Bintang di La Liga
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Mesin Gol Persija Jakarta Tegaskan Jaga Api Kemenangan Demi Kejar Borneo FC di Super League
-
Perang Sudan Kian Sadis, Muncul Seruan Boikot Manchester City, Kok Bisa?
-
Timnas Indonesia U-17 Target Minimal Seri Lawan Zambia, Syukur-syukur Bisa Menang
-
Patrick Vieira Dipecat Genoa, Mario Balotelli: Karma Itu Nyata!
-
Nova Arianto: Semoga Qatar Kembali Bersahabat dengan Timnas Indonesia
-
Dibeli dengan Mahar Rp2,2 T, Declan Rice Menjelma Jadi Gelandang Terbaik Dunia
-
Seberapa Hebat Calvin Verdonk di Laga Kontra Angers di Liga Prancis? Ternyata Tuai Pujian!
-
Mees Hilgers Terancam Absen di Laga Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Lawan Brasil dan Honduras, Misi Timnas Indonesia Tembus Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
Pemain Belanda yang Pernah Berlaga di Indonesia Bilang Sepak Bola Indonesia Banyak Kekurangan