Suara.com - Timnas Indonesia arahan Shin Tae-yong menorehkan sejarah dengan lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara, perjalanan Garuda masih panjang untuk menggapai mimpi mentas di Piala Dunia.
Meskipun peluang terasa berat, bukan berarti mustahil bagi Indonesia untuk melaju ke turnamen sepak bola paling bergengsi ini.
Persaingan di Grup C terbilang ketat, di mana Indonesia harus berhadapan dengan tim-tim kuat seperti Arab Saudi, Jepang, Australia, Bahrain, dan China.
Salah satu media Italia, Gazzetta, turut menyoroti kiprah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Fokus utama artikel Gazzetta sebenarnya adalah tentang Roberto Mancini yang kini melatih Timnas Arab Saudi.
Menurut Gazzetta, Mancini akan menghadapi tim-tim kuat di babak kualifikasi ini.
"Situasi tidak akan lebih buruk bagi Roberto Mancini," tulis Gazzetta.
"Arab Saudi-nya tergabung dalam grup tersulit, setidaknya di atas kertas, Kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 2026."
Arab Saudi memang akan menghadapi tim tangguh seperti Jepang dan Australia.
Baca Juga: Muncul Lagi Striker yang Bisa Dinaturalisasi, Tegaskan Siap Bela Timnas Indonesia
"Saudi dihantam oleh Jepang (tingkat pertama) dan Australia, yang paling berbahaya di tingkat kedua," tulis Gazzetta.
Namun, Gazzetta meremehkan Timnas Indonesia, menganggap skuad Garuda sebagai pelengkap grup bersama China dan Bahrain.
"China, Bahrain, dan Timnas Indonesia melengkapi Grup C," tulis Gazzetta.
Penilaian Gazzetta ini tentu tidak tepat. Kualitas Timnas Indonesia saat ini jauh berkembang pesat.
Apalagi, Roberto Mancini sendiri beberapa waktu lalu sempat memberikan pujian terhadap penampilan para pemain Garuda di bawah asuhan Shin Tae-yong.
Oleh karena itu, anggapan Timnas Indonesia sebagai pelengkap dirasa keliru.
Garuda kini menjelma menjadi lawan yang patut diwaspadai, tak terkecuali bagi Arab Saudi asuhan Roberto Mancini.
Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih panjang dan penuh rintangan.
Namun, dengan kerja keras, strategi matang, dan dukungan penuh dari seluruh elemen sepak bola Tanah Air, bukan mustahil bagi Garuda untuk mengukir sejarah baru di turnamen sepak bola paling akbar di dunia.
Berita Terkait
-
Profil dan Statistik Tim Geypens, Pemain Timnas Indonesia U-20 Dibeli Klub Belanda Punya Tendangan Kaki Kiri Berbahaya
-
Diprediksi Cerah di Timnas Indonesia, Statistik Muhammad Nur Ichsan, Kiper di Piala AFF U-16 Bikin Merinding
-
3 Alasan Timnas Indonesia di Piala AFF U-16 2024 Bakal Jadi Generasi Emas, Nomor 1 Ada Pengaruh Shin Tae-yong
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Hasil BRI Super League: Persija Keok, PSM Lepas dari Zona Merah
-
'Ledakan' Bakat Muda di MLSC Bandung, Sepak Bola Putri Kian Menggeliat
-
Media Inggris Ulas Pemain Keturunan Indonesia: Pilar Tak Tergantikan, Siapa Dia?
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming BRI Super League PSM vs Persija Malam Ini
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Andre Onana Luar Biasa! Cetak Assist Bawa Trabzonspor Raih Poin
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu