Suara.com - Cristiano Ronaldo sebelumnya menyatakan bahwa Euro 2024 akan menjadi turnamen terakhirnya. Namun, setelah Portugal tersingkir dari Euro 2024, pelatih tim nasional Portugal, Roberto Martinez, memberikan pandangannya.
Portugal terhenti langkahnya di perempatfinal setelah dikalahkan oleh Prancis. Pertandingan berlangsung di Volksparkstadion, Hamburg, Jerman, pada Sabtu (6/7/2024).
Selama 120 menit, pertandingan antara Portugal dan Prancis berakhir imbang tanpa gol. Penentuan pemenang akhirnya dilakukan melalui adu penalti, di mana Portugal kalah 3-5 setelah Joao Felix gagal mencetak gol.
Setelah pertandingan, perhatian tertuju pada Cristiano Ronaldo, mengingat sebelumnya ia menyatakan bahwa Euro 2024 akan menjadi turnamen terakhirnya. Dengan usia yang sudah mencapai 39 tahun, tersingkirnya Portugal dari turnamen ini menandai akhir dari perjalanan Ronaldo di Piala Eropa.
Meski Ronaldo telah memutuskan sebelumnya, namun pelatih Portugal, Roberto Martinez nampaknya belum memberikan kepastian terkait masa depan Ronaldo di Timnas dan akan membahas hal ini terlebih dulu.
"Terlalu cepat untuk membicarakan hal itu setelah pertandingan dan belum ada keputusan individu yang dibuat," ujar Roberto Martinez dalam konferensi pers yang dilansir oleh ESPN.
Selama Euro 2024, Ronaldo sama sekalo belum mencetak gol sepanjang turnamen, dari fase grup hingga pertandingan perempatfinal melawan Prancis. Hal ini menjadi catatan buruk bagi Ronaldo, mengingat sebelumnya ia selalu mencetak gol di setiap edisi Euro sejak tahun 2004.
Dengan kekalahan ini, Portugal harus pulang lebih awal dari turnamen, dan masa depan Ronaldo di kancah internasional menjadi tanda tanya besar.
Namun, hingga ada keputusan resmi, spekulasi mengenai akhir karier Ronaldo di tim nasional Portugal akan terus berlanjut. Roberto Martinez menegaskan bahwa setiap keputusan mengenai masa depan Ronaldo akan dipertimbangkan dengan matang dan tidak akan diputuskan secara terburu-buru.
Baca Juga: Portugal Disingkirkan Prancis Lewat Adu Penalti, Begini Komentar Roberto Martinez
Cristiano Ronaldo sebelumnya berhasil membawa Portugal juara Euro 2016 setelah mengandaskan perlawanan Timnas Perancis.
Berita Terkait
-
Euro 2024: Portugal Kalah Dramatis, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal!
-
Euro 2024: Spanyol ke Semifinal, Mikel Merino Suguhkan Petaka untuk Jerman
-
Didier Deschamps Akui Prancis Kesulitan Ladeni Portugal di Perempat Final Euro 2024
-
UEFA Larang Merih Demiral Tampil di Perempat Final Euro 2024 Lantaran Selebrasi Kepala Serigala, Turki Rugi Besar
-
Portugal Disingkirkan Prancis Lewat Adu Penalti, Begini Komentar Roberto Martinez
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Momen Kocak Thom Haye Lagi Makan Dikasih Duit, Langsung Masuk Kantong
-
Arteta Bela Viktor Gyokeres yang Tanpa Shoot Lawan Manchester City
-
Arteta Sindir Pasifnya Pep Guardiola: Man City Cetak Gol, Lalu Tak Lakukan Apa-apa
-
67,2 Persen! Arsenal Catat Rekor Penguasaan Bola Tertinggi Lawan Tim Pep Guardiola
-
Kevin Diks CS Curi Poin di Markas Leverkusen, Debut Polanski Berbuah Gol Penyelamat
-
Update Pemain Diaspora Indonesia di Eropa: Emil Audero Cleansheet, Kevin Diks Tak Tergantikan
-
PSM Makassar Akhiri Puasa Kemenangan dengan Menumbangkan Persija Jakarta di BRI Super League
-
Tijjani Reijnders Gagal Pertahankan Keunggulan Hingga Gagal Kalahkan Arsenal
-
Jordi Amat Minta Persija Jakarta Lakukan Otokritik Usai Kalah dari PSM Makassar di Super League
-
Mauricio Souza Pastikan Kekalahan Persija dari PSM Tidak Akan Ganggu Konsistensi Tim Musim Ini