Suara.com - Pertandingan panas antara Belanda dan Inggris di semifinal Euro 2024 akan dipimpin oleh wasit Felix Zwayer.
Sosok Zwayer tidak luput dari sorotan karena masa lalunya yang kelam terkait skandal pengaturan skor.
Dikutip dari AP, Zwayer, yang memulai karirnya di DFB pada tahun 2004, pernah dihukum larangan enam bulan akibat menerima suap sebesar 300 euro di tahun 2005.
Uang suap tersebut diberikan oleh Robert Hoyzer, sesama wasit, untuk membantu klub Wuppertaler SV dalam pertandingan melawan Werder Bremen Amateure pada Mei 2004.
Meskipun telah menjalani hukumannya, masa lalu Zwayer terus menghantuinya.
Pada Desember 2021, saat memimpin pertandingan Bayern Munich melawan Borussia Dortmund, Zwayer menuai kritik pedas atas keputusannya yang dianggap tidak adil.
Jude Bellingham, gelandang Inggris yang saat itu bermain untuk Dortmund, melontarkan sindiran pedas.
"Apa yang Anda harapkan dari seorang wasit yang pernah kena match fixing dan ditugasi memimpin laga terbesar di Jerman?".
Sindiran tersebut membuat Bellingham didenda 40 ribu Euro.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Spanyol vs Prancis, Duel La Roja vs Les Bleus di Semifinal Euro 2024
Di Euro 2024, Zwayer telah memimpin beberapa pertandingan, termasuk Italia vs Albania, Turki vs Portugal, dan Rumania vs Belanda.
Namun, bayang-bayang masa lalunya masih membayangi, terutama menjelang pertemuannya kembali dengan Bellingham di semifinal Belanda vs Inggris.
Secara keseluruhan, rekam jejak Felix Zwayer cukup positif karena tidak pernah ada penalti atau kartu merah yang diberikan buat Belanda, hanya ada 4 kartu kuning yang keluar dari kantung Zwyer untuk pemain-pemain Belanda selama ia memimpin pertandingan.
Namun di luar itu, wasit ini ternyata punya sejarah kelam terkait kasus suap pertandingan di Jerman.
Wasit kelahiran Berlin itu pernah dihukum oleh UEFA pada 2005.
UEFA menjatuhkan skors selama enam bulan pada 2005 buat Zwayer karena menerima suap sebesar 300 ribu euro dari sesama perangkat pertandingan yaitu Robert Hoyzer.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
-
Italia Bukan Catenaccio Lagi? Gennaro Gattuso Ubah Gli Azzurri Jadi Mesin Gol
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih
-
Pelatih Taiwan: Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Besar
-
Kata Media Eropa Soal Debut Milano Jonathans dan Gol Perdana Eliano Reijnders