Suara.com - Bintang Pelita Jaya, Andakara Prastawa, terkenal sebagai raja tembakan three point di belantika bola basket Tanah Air.
Meski memiliki postur tubuh yang relatif kecil di dunia basket dengan tinggi 172 centimeter, namun, kemampuannya dalam menembak tiga angka telah membuatnya dijuluki sebagai "Anak Ajaib".
Usut punya usut, pemain berusia 32 tahun itu berlatih keras layaknya mega bintang sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo.
Seperti diketahui, mantan pemain Manchester United (MU) itu memang rutin melatih skill tendangan bebas maupun salto yang menjadi salah satu senjata mematikan.
Melansir ANTARA, Pras, sapaan akrabnya, melakukan latihan menembak sebanyak 500 kali dalam sehari hingga bisa mencapai levelnya saat ini yang dikenal ahli dalam tembakan jarak jauh atau tripoin.
Keahlian Prastawa dalam melesakkan tembakan tiga angka tidak didapatkan dengan mudah. Proses panjang yang penuh keringat dan ketekunan telah ia lalui sebelum senjata andalannya itu menjadi begitu menakutkan bagi lawan.
Dalam perjalanannya sebagai pebasket, Prastawa baru menemukan formula terbaik untuk tembakan tiga angkanya saat ia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Sebelum itu, beberapa kali ia mencoba berbagai teknik hingga akhirnya menemukan cara yang paling efektif.
"Tidak dari kecil langsung jago, beberapa kali berubah cara menembaknya. Saat SMA baru akhirnya menemukan formula terbaik," kata Prastawa dilansir Suara.com, Senin (19/8/2024).
Setelah menemukan teknik yang tepat, pebasket berusia 31 tahun ini rutin menjalani latihan yang sangat intens.
Baca Juga: Brand Ini Resmi Jadi Official Partner Musim ke-20 DBL
Setiap harinya, Prastawa berlatih menembak setidaknya 100 kali. Angka tersebut meningkat drastis menjadi 500 kali saat ia menjalani latihan bersama klub.
Menurut Prastawa, rahasia di balik kesuksesannya dalam menembak bukanlah sesuatu yang rumit. Ia menjelaskan bahwa teknik BEEF (Balance, Eye, Elbow, dan Follow Through) adalah kunci utama yang harus dikuasai.
"Mengenai BEEF itu sekarang bisa dipelajari dengan mudah. Sumbernya banyak, bisa didapat lewat YouTube dan sebagainya," ujar Prastawa.
Namun, lebih dari sekadar memahami teknik, Prastawa menekankan pentingnya ketekunan dan semangat pantang menyerah. Menurutnya, hanya dengan dedikasi yang kuat, seorang pemain bisa mencapai performa terbaiknya di lapangan.
"Selain itu, intinya tekun dan jangan mudah menyerah hingga akhirnya menemukan cara terbaik," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Klasemen Liga Prancis: Marseille Tumbang, PSG Melaju, Calvin Verdonk Absen di Pesta Gol Lille
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Persis Solo di BRI Super League 27 Oktober 2025
-
2 Target Berat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Cuma Punya Persiapan Kurang dari Dua Tahun!
-
Dilema Berat Persib Bandung, Rotasi Pemain Krusial Hadapi Persis Solo Demi Puncak Klasemen
-
Gegara Kasus KDRT, Eks Pemain Manchester City Batal Gabung ke Bayern Munich
-
Jelang Persib Bandung vs Persis Solo, Bojan Hodak Kebingungan
-
Nasib Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp596 M Usai Aston Villa Gebuk Man City
-
Di Tengah Skandal Sanksi FIFA, Malaysia Justru Siapkan 27 Pemain Naturalisasi Baru
-
Persis Solo Siapkan Taktik Penguasaan Bola Kunci Kalahkan Persib Bandung
-
Marc Klok Ungkap Persib Wajib Raih 3 Poin Krusial di GBLA Demi Puncak Klasemen