Suara.com - Kehebatan Maarten Paes tangkis terjangan serangan Timnas Arab Saudi dan Australia di ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 disamakan dengan sosok Mui, kiper dalam Film Shaolin Soccer.
Mui merupakan sosok kiper di film itu yang muncul di masa genting tim. Dia kembali setelah dua penjaga gawang Tim Shaolin dilukai oleh tim lawan.
Shaolin Soccer adalah film Hong Kong yang dirilis pada tahun 2001.
Film ini disutradarai dan diperankan oleh Stephen Chow. Film ini bercerita tentang seorang gelandangan yang ingin mengubah nasibnya dengan menerapkan ilmu bela diri Shaolin.
Nah, perbandingan antara Maarten Paes dan Mui diunggah akun info sepak bola di Instagram @blitznews_football.
"Satu kata untuk Maarten Paes, MASTERCLASS!" tulis akun itu.
Dalam postingan itu, blitznews_football juga pajang slide foto Maarten Paes dan Mui.
Netizen pun banyak memuji peran Maarten Paes yang menyelamatkan Timnas Indonesia. Mereka anggap kalau tidak ada Maarten Paes, Indonesia akan kalah besar.
"Kalau bukan paes gak kebayang deh udh berpa 0. kenapa indo gak SE enak diliat maen nya pas lawan Arab ya," tulis @dby***.
Baca Juga: Memalukan! Kericuhan Sesama Suporter Timnas Indonesia Pecah di Stadion GBK
"Maarten paes:gini amat jd kiper utama timnas, kagak ada waktu buat nafas, besok2 jgn lagi ya dek, abang kan pingin kaga gawang sambil ngopi," canda @r.a***.
"tendangan goat aja ditepis apalagi cuma kangguru," tulis @nna***.
Maarten Paes, berhasil mencuri perhatian publik sepak bola Tanah Air setelah laga sengit kontra Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertandingan yang berlangsung dramatis di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa malam, berakhir dengan skor kacamata.
Skuad Garuda mengawali pertandingan dengan semangat tinggi, melancarkan serangan bertubi-tubi ke jantung pertahanan Socceroos.
Beberapa peluang emas sempat tercipta di awal babak pertama, namun sayang belum berbuah gol.
Dominasi permainan kemudian beralih ke kubu Australia. Tim tamu terus menekan pertahanan Indonesia dengan serangan-serangan cepat dan terukur.
Namun, ketangguhan Maarten Paes di bawah mistar gawang berhasil menggagalkan semua upaya lawan untuk mencetak gol.
Berkat penampilan gemilang sepanjang pertandingan, Paes dinobatkan sebagai pemain terbaik atau man of the match.
Penjaga gawang naturalisasi ini mengaku sangat senang bisa membuat debut di Stadion GBK dan memberikan kontribusi positif bagi Timnas Indonesia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Tak Pikirkan Gol, Uilliam Barros Fokus Hadapi Lion City Sailors
-
Manchester United Tenggelam di Derby, City Menang 3-0, Amorim Makin Disorot karena Taktik Lemah
-
2 Gelandang Timnas Indonesia Cetak Gol Spektakuler di Eropa, Sinyal Bahaya untuk Arab Saudi dan Irak
-
Ruben Amorim Minta Dipecat Andai Manajemen MU Lakukan Ini
-
Timnas Indonesia Pantas Gemetar, Si Ahli Bola Mati Arsenal Nicolas Jover Andalan Pep Guardiola
-
Emil Audero Siap Main Bareng Juara Liga Inggris Malam Ini
-
Guardiola Pasang Harapan Besar ke Foden: Kunci Sukses Manchester City Musim Ini
-
Bojan Pastikan Mental Anak Asuhnya Bagus Jelang Lawan Lion City Sailors
-
TC di Bulgaria Usai, Timnas Indonesia U-17 akan Gelar Uji Coba di Dubai
-
Hasil Lengkap Pekan 5 Super League 2025/2026: Persib Menang, Persija Hampir Kalah