Suara.com - Menilik perbandingan dua pemain yang bentrok sengit di laga timnas Indonesia vs Australia, yaitu Sandy Walsh dengan Craig Goodwin.
Sandy Walsh dan Craig Goodwin sama-sama menjadi starter di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Keduanya berduel sengit di lapangan.
Pasalnya Goodwin menempati sayap kiri Australia, sedangkan Sandy Walsh menjaga sisi kanan timnas Indonesia.
Duel kedua pemain ini menarik karena sempat terjadi aksi provokasi. Awalnya pemain Socceross menjegal bek kanan skuad Garuda dengan keras.
Sandy Walsh jatuh mengerang kesakitan. Di sisi lain, pemain Australia tersebut mendapatkan kartu kuning.
Setelah itu, pemain Australia berusia 32 tahun ini mencoba melakukan provokasi dengan menatap bintang KV Mechelen.
Akan tetapi, Sandy tetap tenang dan cuek karena tidak tersulut provokasi Goodwin. Maka dari itu, menarik melihat perbandingan nilai pasar kedua pemain yang duel sengit di timnas Indonesia vs Australia.
Sandy Walsh
Pemain berusia 29 tahun ini merupakan pemain KV Mechelen. Ia banyak menghabiskan kariernya di Belgia.
Baca Juga: Fakta Menarik 4 Pemain Timnas Indonesia Paling Berkeringat Tahan Serangan Australia
Sandy Walsh adalah pemain akademi Anderlecht dan sempat bermain untuk KRC Genk dari U-21 dan tembus ke skuad senior.
Pada tahun 2017, suami Aislinn Konig ini lalu melanjutkan kariernya ke Zulte Waregem. Setelah tiga musim, ia kemudian pindah ke KV Mechelen.
Nilai pasar Sandy Walsh wajar jika tinggi. Dari data Transfermarkt, bek timnas Indonesia ini punya harga sebesar Rp22,60 miliar.
Craig Goodwin
Craig Goodwin merupakan pemain yang berkarier di Liga Arab Saudi, Al-Wehda. Menariknya kariernya penuh lika-liku.
Pemain berusia 32 tahun ini sempat menghabiskan kariernya di Australia bersama Melbourne City, Melbourne Heart, Newcastle Jets, dan Adelaide United.
Berita Terkait
-
Eks Duta Besar RI Ngaku Malu Timnas Indonesia Diperkuat Pemain Naturalisasi
-
2 Pemain Keturunan Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Tapi Ada Hikmahnya Nasib Mereka Sekarang Lebih...
-
Intip Kamar Maarten Paes dan Luna Bijl: Benda dari Karet Wajib Ada di Samping Kasur
-
Riwayat Ranking FIFA Timnas Indonesia dari Tahun ke Tahun, 2024 Naik Ke Peringkat 129
-
Pulang Bela Timnas Indonesia, Thom Haye Dibidik Klub dengan 4 Gelar Juara Liga Inggris
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Berkat Persib, Ranking Liga Indonesia Melejit di Asia
-
PSSI Belum Terima Laporan Soal John Heitinga Tolak Latih Timnas Indonesia
-
Demi Jaga Kekompakan, Kevin Diks Bongkar Rahasia Ruang Ganti Timnas Indonesia
-
Sang Ayah Meredup, Putra Bungsu Patrick Kluivert Makin Bersinar Bersama Barcelona
-
Waketum PSSI Ungkap Fakta Mengejutkan Soal John Heitinga Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Siapa yang Harus Menang, Malaysia atau Vietnam? Syarat Timnas Indonesia Lolos Semifinal SEA Games
-
Bojan Hodak Puas Ramon Tanque dan Barros Mulai Tunjukkan Taji di Persib Bandung
-
Modal Bagus! Timnas Indonesia Punya Rekor Mengerikan Saat Jumpa Myanmar di SEA Games
-
Ruben Amorim Was-was, Ruud van Nistelrooy Comeback, Incar Kursi Pelatih MU?
-
Link Live Streaming Penentu Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Malaysia vs Vietnam