Bahkan Pascal Struijk mampu melepaskan 6,45 operan progresif atau operan ke area lawan per 90 menit, yang membuatnya kerap melepaskan umpan terobosan untuk lini serang.
Keunggulan ini membuat Pascal Struijk bisa penyeimbang lini tengah Timnas Indonesia, di mana ia bisa memfasilitasi Thom Haye untuk bermain agak ke depan dan fokus mengkreasikan peluang.
Kekurangan Pascal Struijk
Meski punya catatan apik sebagai gelandang bertahan dan dalam duel udara, Pascal Struijk ternyata memiliki kelemahan-kelemahan tertentu saat bertahan.
Dilansir dari sumber yang sama, Pascal Struijk terbilang pasif dalam melakukan aksi bertahan jika dibandingkan dengan bek-bek lainnya.
Tercatat, Pascal Struijk rata-rata hanya membuat 1,37 tekel, lalu 1,28 intersep, membuat 1,04 blok, dan membuat 3,7 sapuan per 90 menit.
Sebagai perbandingan, Jay Idzes punya aksi bertahan lebih mumpuni dengan membuat 2,03 tekel, lalu 1,11 intersep, membuat 1,78 blok, dan 3,99 sapuan per 90 menit.
(Felix Indra Jaya)
Baca Juga: Respon Bintang AC Milan Usai Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Jadi WNI
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat
-
Perbandingan Mencolok Timnas Indonesia U-23 Era Shin Tae-yong vs Gerald Vanenburg
-
Cristiano Ronaldo Berjarak Satu Gol untuk Pecahkan Rekor Gila Kualifikasi Piala Dunia
-
Rekap Menang, Kalah, Seri Timnas Indonesia Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi
-
Persamaan Keburukan Timnas Indonesia U-23 dan Senior, Kesal Kalau Tahu Fakta Sebenarnya
-
Live Ekuador 1-0 Argentina: Drama Kartu Merah di Laga Terakhir, Lionel Messi Absen