Jalan terjal yang dimaksud adalah 3 pertandingan lanjutan grup C, di mana skuad Garuda akan bersua Jepang dan Arab Saudi di kandang, dan dilanjutkan bertandang ke markas Australia.
Di atas kertas, Timnas Indonesia sulit untuk bisa meraih maksimal 9 poin di 3 pertandingan lanjutan melawan negara-negara top Asia itu.
Sehingga, raihan poin paling realistis yang bisa didapat Timnas Indonesia dari 3 laga ini adalah 3 poin, dengan asumsi bisa bermain imbang melawan Jepang, Arab Saudi, dan Australia.
Jika bisa meraih 3 poin, maka Timnas Indonesia baru akan meraih 6 poin hingga laga ke-7 grup C. Total 6 poin ini akan membuat skuad Garuda berada di peringkat kelima atau bahkan juru kunci.
Untuk bisa membuka asa lolos ke Piala Dunia 2026, mau tak mau Timnas Indonesia harus memaksimalkan laga ke-8 dan ke-9 grup C, yakni saat menjamu Bahrain dan China di Jakarta.
Jika bisa menang di kandang atas Bahrain dan China, Timnas Indonesia akan mendapat 6 poin tambahan dan membuat raihan poinnya menjadi 12 poin.
Raihan 12 poin itu bisa membawa Timnas Indonesia masuk ke 4 besar grup C dan membuka asa lolos Piala Dunia 2026 melalui putaran keempat, sesuai dengan target Shin Tae-yong.
Perhitungan ini bisa saja berubah tergantung hasil dari tim lainnya, terutama dari dua pesaing terdekatnya, yakni Bahrain dan China.
Untuk memuluskan jalannya menembus 4 besar, maka Timnas Indonesia juga harus berharap Bahrain dan China kehilangan poin di laga ke-5 hingga laga ke-7 grup C.
Baca Juga: Marc Klok Bongkar Bagian Terburuk Timnas Indonesia Dikalahkan China
Jika Bahrain dan China terpeleset dan sering kehilangan poin, sementara Timnas Indonesia konsisten meraih poin, maka peluang lolos Piala Dunia 2026 masih terbuka kendati harus melalui putaran keempat kualifikasi.
(Felix Indra Jaya)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Kocak! Cerita Cristiano Ronaldo Jarang Nongol di Grup WA, Takut Sama Sosok Ini
-
Erling Haaland Makin Ganas! 2 Perubahan Besar yang Buat Ia Makin Tak Terbendung
-
Kontroversi! Presiden Napoli Desak Pemain di Atas 23 Tahun Dilarang Bela Timnas
-
PSSI Wajib Tahu! Borok Frank de Boer Terbongkar: Penghancur Mimpi Pemain
-
3 Keuntungan Bagi Indonesia Jika Gabung Jepang Bentuk Federasi Tandingan AFC
-
Frank de Boer Dirumorkan ke Timnas Indonesia, Punya 'Memori Buruk' dengan Ketum PSSI
-
Tak Seperti PSSI, Asosiasi Sepak Bola Swedia Gercep Tunjuk Eks Nakhoda Chelsea usai Pecat Pelatih
-
Dirumorkan Latih Indonesia: Frank de Boer Itu Gak Paham Bola, Fans Inter Pasti Setuju
-
3 Kerugian bagi Indonesia Jika Gabung Jepang Membentuk Federasi Tandingan AFC
-
Fabio Capello Puji Chivu: Dia Bangun Inter dari Semangat dan Kebersamaan