Suara.com - Kontroversi mewarnai laga kualifikasi Piala Asia U-17 2025 antara Timnas Indonesia dan Australia, yang dianggap memalukan oleh fans India. Mereka pun menghujani skuad asuhan Nova Arianto dengan caci maki. Kenapa?
Dalam laga terakhir Grup G pada kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 menghadapi Australia untuk memperebutkan posisi puncak grup.
Di awal laga, kedua tim masih sama-sama terlihat berjuang untuk meraih kemenangan. Namun, di babak kedua, baik Australia atau Timnas Indonesia mempertontonkan permainan yang "aneh".
Kedua tim dinilai tidak menunjukkan semangat untuk mencetak gol di 30 menit terakhir pertandingan. Australia hanya memainkan bola di area pertahanan sendiri, sementara Timnas Indonesia pun tidak coba menekan dan tetap fokus bertahan hingga laga rampung 0-0.
Menyitat Soha, gaya permainan yang dipertontonkan Timnas Indonesia U-17 pun dikecam publik sepak bola India yang menilai Garuda tidak sportif dengan sengaja membuang-buang waktu.
Permainan "ogah-ogahan" yang dipertontonkan Australia dan Timnas Indonesia pada akhirnya membuat India U-17 gagal lolos ke Piala Asia U-17 2025.
India sejatinya punya peluang lolos setidaknya lewat jalur runner-up terbaik. Dalam matchday terakhir Grup D kontra Thailand, mereka hampir menahan imbang lawannya dengan skor 2-2.
Namun, India pada akhirnya kecolongan, kalah 2-3 dari Thailand setelah kebobolan empat menit jelang waktu normal berakhir.
Kekalahan itu membuat India finis sebagai runner-up Grup D dan gagal masuk lima besar klasemen runner-up terbaik.
Baca Juga: Vietnam Makin Serius Contek Timnas Indonesia, Potensi Bawa 3 Naturalisasi Baru di Piala AFF 2024
India diketahui finis runner-up Grup D dengan koleksi enam poin dari tiga laga. Namun, dalam perhitungan klasemen runner-up terbaik, laga menghadapi tim peringkat keempat yakni Brunei tidak dihitung.
Alhasil, India mengoleksi tiga poin dengan selisih gol +0. Hasil itu membuat mereka cuma menduduki peringkat kedelapan di klasemen runner-up terbaik.
Di sisi lain, Timnas Indonesia berhak lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025 karena finis ketiga di klasemen runner-up terbaik. Garuda Asia mengoleksi empat poin dengan selisih gol +1.
“India U-17 seharusnya menentukan nasibnya sendiri, tidak bergantung pada hasil tim lain. Tapi lihat saja cara Australia dan Indonesia bermain. Ini memalukan,” kritik warganet dalam sebuah forum di India dikutip dari Soha, Senin (28/10/2024).
Forum di India yang tidak disebutkan namanya itu juga mengkritik Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) karena mengatur pertandingan penentu pada slot waktu yang berbeda.
“Di seluruh dunia, semua pertandingan final yang tiketnya ke babak berikutnya bergantung pada hasil banyak pertandingan, pertandingan tersebut akan dimainkan secara bersamaan. Tapi tidak demikian halnya dengan AFC.”
Kontributor: Aditia Rijki
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Buka Suara Thom Haye Lebih Pilih Persib Bandung, Bos Persija: Katanya ke Eropa
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola
-
Timnas Futsal Indonesia Juara CFA International Tournament Kalahkan Denmark di Final
-
Waduh, Chelsea Terjerat 74 Dakwaan Pelanggaran Regulasi FA
-
Debut Manis Berujung Pahit: Perasaan Campur Aduk Dion Markx Bersama Timnas Indonesia U-23
-
Kontrak Habis Musim Ini, Persija Pagari Rizky Ridho Sampai 2028
-
Menang 2-1, PSBS Biak Perpanjang Rekor Tak Pernah Kalah Lawan Semen Padang
-
Dari Kiper hingga Penyerang, 4 Bintang Timnas Indonesia Ini 'Gabut' di FIFA Matchday!
-
Persiapan Maksimal, Teco Optimis Barito Putera Raih Kemenangan di Laga Perdana Championship
-
Sedang Berlangsung! Link Live Streaming Final CFA: Timnas Futsal Indonesia vs Denmark