Suara.com - Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sesuai jadwal, bentrok kedua tim akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Jumat (15/11/2024) malam.
Jelang duel ini, Timnas Indonesia dan Jepang berada dalam situasi yang berbeda. Kubu tuan rumah berada di peringkat kelima grup C, sedangkan tim tamu berada di posisi puncak klasemen.
Pasukan Samurai Biru punya skuad yang lebih mewah dengan total Market Value sebesar 289,3 juta euro (Rp4,8 triliun), unggul 10 kali lipat dari Indonesia dengan 27,48 juta euro (Rp46,8 miliar).
Menarik untuk dibahas bagaimana peluang skuad asuhan Shin Tae-yong bisa memetik kemenangan atas negara langganan Piala Dunia tersebut.
Dengan perbedaan kualitas yang jomplang itu, Jepang pun mampu unggul di ranking FIFA ketimbang Timnas Indonesia.
Saat ini, Jepang menjadi tim Asia dengan peringkat tertinggi di ranking FIFA, yakni berada di peringkat ke-15 dunia.
Sementara itu, Indonesia berada di peringkat ke-130 dunia, alias terpaut 115 peringkat dari Kaoru Mitoma dkk.
Timnas Indonesia dan Jepang pernah bertemu sebanyak 16 kali, yang diawali pada pertengahan tahun 1954 dan pertemuan terakhir terjadi pada awal tahun 2024.
Baca Juga: 3 Negara yang Akan Disalip Timnas Indonesia jika Berhasil Tahan Imbang Jepang
Dari 16 pertemuan itu, Indonesia hanya mampu meraih 5 kemenangan, 2 kali hasil imbang, dan menelan 9 kekalahan dari Jepang.
Kemenangan terbesar Indonesia dan kekalahan terbesar Jepang dari skuad Garuda terjadi pada tahun 1958 di Turnamen Merdeka, di mana tim Merah Putih menang 7-0 atas Samurai Biru.
Sementara kemenangan terbesar Jepang yang jadi kekalahan terbesar Indonesia dari Samurai Biru terjadi pada tahun 1976 saat Samurai Biru menang 6-0 di Turnamen Merdeka.
Dengan kualitas yang lebih baik saat ini, peluang Timnas Indonesia memetik kemenangan tentu saja terbuka.
Serangan Balik
Salah satu keyakinan itu diungkapkan mantan pemain Timnas Indonesia,
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
3 Pemain yang Bisa Jadi Tumpuan Timnas Indonesia U-22 Lawan Filipina di SEA Games 2025
-
Mohamed Salah Marah Besar, Merasa Dikhianati Liverpool
-
Di Ambang Transfer ke AC Milan, Masa Depan Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Bisa Berubah Drastis
-
Pujian Rekan Duet Jay Idzes di Sassuolo: Dia Membantu Saya
-
Mimpi Buruk Laos: Jadi Tim Pertama yang Angkat Koper dari SEA Games 2025
-
Eks Bomber Arsenal Hujani Kritik Menohok Usai The Gunners Dijegal Aston Villa
-
Ivar Jenner Masuk Radar Venezia FC, Bisa Susul Jejak Jay Idzes
-
Ruben Amorim Lagi Butuh Duit, Manchester United Tak Bakal Lepas Joshua Zirkzee Murah
-
Baru Main 8 Menit Kena Kartu Merah, Justin Hubner Disemprot Pelatih Fortuna Sittard
-
Aston Villa Jegal Arsenal, Eks Liverpool: The Gunners Masih Favorit Juara, City Belum Layak