Suara.com - Eks kapten klub liga Inggris rival Manchester United mengklaim sudah menciptakan salah satu pesepak bola paling berbahaya di Indonesia hingga tembus Timnas Indonesia. Siapa dia?
Sosok eks kapten itu adalah Dennis Wise. Mantan pemain Chelsea itu menceritakan peran pentingnya dalam mengubah posisi Hokky Caraka dari bek tengah menjadi striker saat bergabung dengan program Garuda Select.
Perubahan itu terbukti menjadi langkah besar dalam perkembangan karier Hokky hingga bisa membela Timnas Indonesia.
Saat pertama kali bergabung dengan Garuda Select, Hokky dimainkan sebagai bek tengah di sisi kiri.
Namun, Wise, yang kala itu menjabat sebagai Direktur Sepak Bola Garuda Select, melihat potensi Hokky sebenarnya lebih cocok untuk posisi penyerang.
Keputusan ini menjadi titik balik dalam perjalanan karier Hokky.
"Ketika dia (Hokky) pertama kali datang ke saya, dia bermain sebagai bek tengah di sisi kiri. Seseorang menaruhnya di posisi itu dan merasa itu adalah posisi yang tepat baginya," ujar Wise dalam wawancara bersama PSSI.
Setelah pindah posisi, Hokky menunjukkan performa luar biasa dan berhasil menarik perhatian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Hingga kini, penyerang muda berusia 20 tahun tersebut telah tampil dalam tujuh pertandingan bersama Tim Garuda dan mencetak dua gol.
Baca Juga: Sikap 'Aneh' Calvin Verdonk Terbongkar di Ruang Ganti Timnas Indonesia: Vibe Lionel Messi
Dalam sebuah kesempatan di Bali, Dennis Wise juga menekankan pentingnya peran pelatih akademi dalam mengembangkan bakat muda Indonesia.
Menurutnya, pelatih di tingkat akar rumput harus memiliki kualitas tinggi agar mampu membantu pemain muda mencapai potensi terbaik mereka.
Transformasi Hokky Caraka menjadi bukti bahwa keputusan tepat dari pelatih berpengalaman dapat membawa dampak besar bagi perjalanan seorang pemain muda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Laga Hidup Mati Garuda Muda
-
Ranking FIFA Lebanon Lebih Tinggi, Ini Hitungan Poin yang Bisa Didapat Timnas Indonesia
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
-
Italia Bukan Catenaccio Lagi? Gennaro Gattuso Ubah Gli Azzurri Jadi Mesin Gol