Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan dirinya malu usai anak asuhnya ditahan imbang oleh Laos di grup B Piala AFF 2024.
Pernyataan itu disampaikan oleh pelatih asal Korea Selatan itu saat konferensi pers pasca laga Timnas Indonesia vs Laos di Stadion Manahan Solo, Kamis (12/12).
Shin Tae-yong sendiri mengaku malu karena permainan anak asuhnya yang buruk dan bukan karena hasil imbang 3-3 yang didapatkan saat melawan Laos.
“Jadi, saya sangat menyesal dan malu karena kesalahan yang kami buat. Saya meminta maaf kepada para suporter, terutama yang telah hadir di stadion," kata Shin Tae-yong.
Rasa malu tersebut lahir karena para pemain Timnas Indonesia banyak melakukan kesalahan mendasar seperti salah dalam memberi operan.
Karena para pemain Timnas Indonesia banyak melakukan salah operan, Laos pun mampu membongkar pertahanan dan mencetak gol.
“Namun, kami membuat banyak sekali kesalahan perihal umpan. Sehingga, itulah alasan mengapa kami kebobolan banyak gol," tutupnya.
Sekadar informasi, dua dari tiga gol Laos ke gawang Timnas Indonesia sendiri berangkat dari kesalahan pemain belakang dan tengah saat menguasai bola.
Di gol pertama Laos yang dicetak Phousomboun Panyavong pada menit ke-9 dicetak usai lini tengah kehilangan bola saat menerima operan.
Baca Juga: Elkan Baggott: Tottenham Hotspur!
Lalu di gol kedua Laos yang dicetak Phathana Phommathep, lini belakang Timnas Indonesia kurang akurat dalam mengirimkan operan sehingga bola direbut pemain lawan.
Dikutip dari Flashscore, Timnas Indonesia tercatat melepaskan 481 operan sepanjang pertandingan melawan tim berjuluk Thim Xad itu.
Dari total 481 operan itu, hanya 400 operan saja yang mengarah tepat sasaran atau memiliki akurasi sekitar 83 persen saja dan 81 operan lainnya berujung kegagalan.
Terlepas dari catatan minor dan rasa malu Shin Tae-yong itu, hasil imbang kontra Laos ini membawa Timnas Indonesia untuk sementara ke puncak klasemen grup B Piala AFF 2024.
Skuad Garuda tercatat telah mengumpulkan empat poin dari dua pertandingan dan unggul satu poin atas Vietnam yang duduk di peringkat kedua dan baru memainkan satu pertandingan.
Di samping itu, para pemain Timnas Indonesia juga harus berbenah dan harus mulai memperbaiki kualitas operannya di sesi latihan dalam waktu dekat ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Skuad Garuda Dominan, Tapi Ditahan Imbang
-
Tukang Jagal Nomor 10 dari Irak: Timnas Indonesia Diminta Waspada, Lawan Sepadan Justin Hubner
-
Empat Pemain Persib di Timnas dapat Pujian dari Pelatih Asal Kroasia
-
Akui Menyakitkan, Presiden Fenerbahce Ungkap Alasan Pemecatan Jose Mourinho
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Kylian Mbappe Ramalkan Arsenal Juara Premier League Musim Ini
-
Siapa Saja? Deretan Pemain Keturunan Indonesia yang Masuk Timnas Era Dito Ariotedjo
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Lebanon: Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Starter
-
Bek Persib Bandung Jebolan Akademi AS Roma Fokus Hadapi Persebaya
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?