Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menegaskan pihaknya sudah memprediksi penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia sepanjang Piala AFF 2024. Hal itu disebutnya merujuk pada keputusan pelatih Shin Tae-yong yang memilih menurunkan mayoritas pemain U-22.
Timnas Indonesia tidak menunjukkan performa meyakinkan sepanjang tiga laga Grup B Piala AFF 2024. Garuda cuma menang sekali lawan Myanmar, imbang kontra Laos, dan tumbang di kandang Vietnam.
Hasil minor itu memang tak membuat Timnas Indonesia otomatis tersingkir dari ajang ini. Rafael Struick dan kawan-kawan secara matematis masih berpeluang lolos ke semifinal.
Meski demikian, hasil imbang melawan Laos dan kekalahan dari Vietnam, telah berdampak negatif bagi Timnas Indonesia dalam perspektif Ranking FIFA.
Dalam ranking terbaru FIFA, Timnas Indonesia melorot dua posisi dari 125 ke 127.
Skuad Merah Putih kehilangan 1,7 poin dalam ranking FIFA terbaru ini, membuat tim asuhan Shin Tae-yong kini mengoleksi 1133,41 poin. Mereka digeser Gambia dan India yang masing-masing naik satu peringkat.
"Memang sudah diprediksi ketika kami menurunkan tim muda di Piala AFF. Pasti sudah ada perhitungan," kata Erick Thohir kepada awak media di Jakarta, Kamis (19/12/2024).
"Kemarin lawan Myanmar kita ingin menang, [hasilnya] menang. Lawan Laos ingin menang, [hasilnya] seri. Lawan Vietnam sudah diprediksi kalah kemarin," tambahnya.
Menurut Erick Thohir, Timnas Indonesia harus bangkit. Meski diisi para pemain muda, Garuda diharapkan bisa menang lawan Filipina dalam matchday terakhir Grup B demi mengunci tiket semifinal.
Baca Juga: PSSI: Belum Ada Rencana Naturalisasi Jordy Wehrmann untuk Timnas Indonesia
Timnas Indonesia memang tidak ditarget tinggi oleh PSSI di Piala AFF 2024. Dengan mayoritas pemain muda, semifinal disebut jadi target yang masuk akal.
"Nah, yang terakhir ini lawan Timnas untuk Filipina harus menang. Jadi kalau target penurunan ranking memang kita sudah prediksi karena tim kita kan mau lawan tim senior dari banyak negara," jelas Erick Thohir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa