Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengakui pihaknya menargetkan Timnas Indonesia bisa lolos ke Olimpiade 2028. Hal itu membuat federasi harus mencari dan mempersiapkan pemain berusia 20 tahun ke bawah dalam misi mewujudkan itu.
Salah satu kelompok pemain yang bisa menjadi tulang punggung Timnas Indonesia untuk misi lolos ke Olimpiade 2028 adalah para jebolan Piala AFF 2024.
Sebagai informasi, pelatih Shin Tae-yong membuat keputusan yang belakangan banyak dikritik untuk Piala AFF 2024.
Dia menurunkan mayoritas pemain U-22 meski Piala AFF 2024 berstatus kompetisi level senior di kawasan Asia Tenggara.
Hasilnya memang kurang memuaskan. Marselino Ferdinan dan kawan-kawan tersingkir di fase grup.
Timnas Indonesia cuma menang atas Myanmar sebelum diimbangi Laos, dan kalah beruntun dari Vietnam dan Filipina.
Terlepas dari itu, keputusan Shin Tae-yong secara tak langsung turut memberikan dampak positif. Dia telah memberikan jam terbang bagi para pemain muda untuk merasakan atmosfer kompetisi internasional.
Beberapa pemain yang dipanggil bahkan masih berusia belasan tahun seperti Arkhan Fikri (19), Arkhan Kaka Putra (17), Sulthan Zaky (18) dan Donny Tri Pamungkas (19).
Andai berkembang dengan baik, mereka di atas kertas bisa menjadi tulang punggung Timnas Indonesia dalam meraih tiket Olimpiade 2028.
Baca Juga: Senasib Timnas Indonesia, Singapura Diganggu Konser Jelang Jamu Vietnam di Semifinal Piala AFF 2024
Di luar nama-nama di atas, Timnas Indonesia bisa juga mengandalkan potensi dari para penggawa U-20 saat ini seperti Iqbal Gwijangge, Riski Afrisal, hingga Welber Jardim.
"Dalam beberapa tahun ke depan pada 2028, ada Piala Asia U-23 yang juga menjadi kualifikasi untuk Olimpiade 2028. Jadi, kami harus memulai program dari sekarang," kata Erick Thohir dilansir dari Instagram miliknya, Kamis (26/12/2024).
Sepanjang sejarahnya, Timnas Indonesia pernah berkancah di Olimpiade. Momen itu terjadi pada 1956 di Australia.
Beberapa waktu lalu pun Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong nyaris lolos ke Olimpiade 2024. Sayang, mereka gagal melangkah setelah tersingkir di babak play-off.
Erick Thohir pun tidak ingin momen pahit itu terulang. Persiapan sejak dini, katanya, harus dilakukan agar mimpi Timnas Indonesia kesampaian.
"Kami hanya terpaut satu pertandingan untuk lolos ke Olimpiade 2024. Tapi, itu sudah berlalu," pungkas Erick Thohir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025