Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menolak permintaan Komisi X DPR RI untuk membahas secara lebih rinci perihal keputusan memecat Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani menilai PSSI sempat membuat kegaduhan lantaran memecat Shin Tae-yong untuk digantikan Patrick Kluivert.
Dia meminta PSSI untuk menjelaskan secara utuh perihal apa yang sebenarnya terjadi.
"Sempat gaduh masalah STY (Shin Tae-yong) dan Patrick Kluivert. Tolong dikasih gambaran," kata Lalu dikutip Suara.com dari kanal YouTube DPR RI, Senin (3/2/2025).
Namun, permintaan Komisi X DPR RI itu nyatanya ditolak oleh PSSI yang dalam Rapat Kerja (Raker) ini diwakili anggota eksekutif (Exco), Sumardji.
"Soal STY maaf saya tak akan berikan jawaban. Saya tak akan bahas masa lalu. Kita tatap masa depan lebih cerah dan lebih baik," kata Sumardji.
Lebih jauh, Lalu Hadrian Irfani juga meminta PSSI menjelaskan alasan yang membuat federasi optimis dengan penunjukkan Patrick Kluivert sebagai pengganti Shin Tae-yong.
"Soal Kluivert, perlu saya sampaikan dia sudah datang dari Sabtu (1/2/2025) malam dan kemarin Minggu dari jam 10 sudah rapat dengan BTN (Badan Tim Nasional)," ujar Sumardji.
"Dia membicarakan kesiapan dan persiapan [Timnas Indonesia] berkaitan dengan pertandingan lawan Aastralia dan Bahrain."
Baca Juga: DPR Heran Tak Ada Target Lolos Piala Dunia 2026 dalam Paparan Kemenpora dan PSSI: Sudah Menyerah?
Sumardji pun menjelaskan bahwa PSSI berharap kehadiran pelatih baru bisa menambah optimis sepak bola Indonesia di mana salah satu fokus utama terdekat adalah lolos Piala Dunia 2026.
"Kehadiran pelatih baru akan bawa dampak angin segar untuk sepak bola kita melangkah lebih maju lagi," kata Sumardji.
Timnas Indonesia saat ini masih berpeluang lolos ke ajang akbar tersebut setelah Shin Tae-yong membawa tim untuk sementara menduduki urutan tiga klasemen Grup C putaran ketiga kualifikasi zona Asia dengan koleksi enam poin dari enam laga.
Terdekat, Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert akan memainkan laga ketujuh Grup C dengan menghadapi Australia pada 20 Maret dan menjamu Bahrain di Jakarta lima hari berselang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Armenia vs Portugal: Laga Emosional Perdana Selecao Pasca Kepergian Diogo Jota
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Laga Hidup Mati Garuda Muda
-
Ranking FIFA Lebanon Lebih Tinggi, Ini Hitungan Poin yang Bisa Didapat Timnas Indonesia
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA