Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sepak bola nasional menggelar pertemuan dengan tim pelatih Timnas Indonesia yang dipimpin oleh pelatih Patrick Kluivert.
Dalam kesempatan itu, Patrick Kluivert mempertanyakan bagaimana pembinaan usia muda berjalan di Tanah Air.
Patrick Kluivert tak sendiri dalam pertemuan itu. Ia bersama dengan asisten pelatih Denny Landzaat, Alex Pastoor dan pelatih timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg.
Hadir dari LIB yakni Direktur Utama Ferry Paulus, Direktur Operasional Asep Saputra, Direktur Keuangan Sadikin Aksa, serta Manajer Performance Development Guntur Cahyo Utomo.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan memperkuat kolaborasi antara LIB dengan tim pelatih Timnas Indonesia.
Karena itu, LIB menjelaskan secara rinci tentang struktur kompetisi yang dikelola, termasuk BRI Liga 1, Liga 2, Liga Nusantara, dan Elite Pro Academy (EPA) Liga 1.
Salah satu yang mendapatkan perhatian serius dalam pertemuan ini adalah pembahasan mengenai pembinaan pemain usia muda.
Patrick Kluivert Cs menyampaikan kepeduliannya dan aktif berdiskusi tentang pengembangan bakat muda di Indonesia.
"Pertemuan ini merupakan langkah awal yang penting untuk membangun kolaborasi yang solid antara LIB dan tim pelatih Timnas Indonesia," kata Ferry Paulus dalam keterangannya.
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas kompetisi dan mendukung pengembangan pemain muda, yang merupakan masa depan sepak bola Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, LIB dan tim pelatih Timnas Indonesia juga mendiskusikan kondisi terkini BRI Liga 1, termasuk aspek teknis dan performa pemain.
Khusus topik ini, tim pelatih Timnas sangat antusias dalam memahami dinamika kompetisi.
Sebab, pemain-pemain yang bermain di BRI Liga 1 merupakan kandidat potensial untuk memperkuat Timnas Indonesia.
LIB pun memberikan data dan informasi terkini mengenai perkembangan liga, termasuk laporan teknis dan performa pemain.
Di akhir pertemuan, kedua belah pihak sepakat untuk saling mendukung.
LIB berkomitmen untuk terus memperkaya dan meningkatkan kualitas kompetisi, sementara tim pelatih Timnas Indonesia akan memberikan masukan dan dukungan dalam hal pengembangan pemain, khususnya yang akan memperkuat Timnas Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata
-
Mengenal Makedonia Utara Calon Lawan Timnas Indonesia U-17: Rekam Jejak dan Gaya Main
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?