Suara.com - Dean Zandbergen melakoni debutnya sebagai pemain baru VVV-Venlo pada Minggu (9/2/2025) kemarin. Ia bermain 40 menit sebagai pemain pengganti saat melawan MVV Maastricht di laga Keuken Kampioen Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.
Penyerang berusia 23 tahun itu bergabung ke VVV-Venlo pada 4 Februari lalu dari FC Dordrecht. Ini menjadi klub ketujuh Dean sepanjang berkarir.
Nama Dean sempat muncul tahun lalu dan disebut sebagai salah satu penyerang yang bisa di naturalisasi membela Timnas Indonesia.
Sebagai penyerang murni, sosok Dean dibutuhkan karena Skuad Garuda minim pemain di posisi tersebut. Selain itu, ada beberapa kelebihan yang dimiliki olehnya.
1. Kuat Duel Udara
Punya postur mencapai 188 cm, Dean Zandbergen punya kelebihan soal duel udara. Menurut catatan FotMob, persentase menang duel udara Dean mencapai 51,8 persen.
Kelebihan ini sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia untuk memenangkan duel udara di daerah pertahanan lawan. Terlebih, Indonesia sebetulnya punya bek sayap dengan kemampuan crossing mumpuni macam Calvin Verdonk hingga Sandy Walsh.
2. Bisa Bermain di Berbagai Posisi
Menurut catatan Transfermarkt, Dean setidaknya bisa bermain di empat posisi kendati posisi aslinya adalah seorang penyerang.
Baca Juga: Australia Dihantam Badai Cedera, Kans Timnas Indonesia Kalahkan Mereka Tetaplah Berat!
Dari 24 penampilannya musim ini bersama Dordrecht, Dean 15 kali bermain sebagai penyerang, lima kali menjadi second striker, tiga kali sebagai gelandang serang, dan dua kali ditempatkan sebagai winger kanan.
Posisi Dean Zandbergen yang versatile ini tentu menjadi kelebihan karena ia bisa ditempatkan di berbagai posisi dan menambah variasi formasi.
3. Pemain yang Agresif
Sebagai pemain yang biasa ditempatkan di posisi 9, Dean ternyata bukan pemain yang “malas” dalam melakukan pergerakan.
Ia juga aktif dalam membantu pertahanan dengan mencatatkan enam tekel sukses, tiga kali intersep, sekali blok sejauh musim ini berjalan.
Pergerakannya di lini depan juga cukup agresif. Dari 355 sentuhan yang ia lakukan, 38 di antaranya berada di daerah kotak penalti lawan. Ini menunjukkan jika Dean punya potensi untuk menjadi predator ganas di kotak penalti.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia