Suara.com - Timnas Indonesia U-20 diprediksi akan kembali menggunakan formasi tiga bek saat menghadapi Uzbekistan pada laga kedua Grup C Piala Asia U-20 2025. Keputusan ini diambil setelah skema empat bek yang diterapkan saat melawan Iran tidak membuahkan hasil positif.
Pada pertandingan perdana, formasi 4-3-3 yang diterapkan Indra Sjafri justru membuat permainan Garuda Muda tidak berkembang. Hasilnya, Indonesia harus menelan kekalahan 0-3 dari Iran.
Gol-gol lawan yang dicetak oleh Hesam Nafari, Esmail Gholizadeh, dan Mobin Dehghan semuanya berasal dari kesalahan dalam mengantisipasi umpan silang, yang menunjukkan kelemahan dalam sistem pertahanan empat bek.
Misi Wajib Menang Demi Jaga Asa Lolos
Jika Indonesia kembali gagal meraih poin melawan Uzbekistan, peluang untuk melaju ke perempat final akan semakin tipis.
Apalagi, jika pada pertandingan lain Iran berhasil menumbangkan Yaman, maka harapan Garuda Muda bisa saja sirna lebih awal.
Oleh sebab itu, perubahan strategi dianggap sebagai langkah berani yang perlu diambil.
Indra Sjafri kemungkinan akan mengembalikan formasi 3-4-3, skema yang sebelumnya sukses membawa Indonesia menjuarai ASEAN Boys U-19 Championship 2024 dan tampil impresif dalam babak kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Prediksi Susunan Pemain: Skema 3-4-3
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
Di bawah mistar, Ikram Algiffari diperkirakan masih menjadi pilihan utama sebagai penjaga gawang. Tiga bek yang akan menopang lini pertahanan diprediksi diisi oleh Muhamad Alfharezzi Buffon, Kadek Arel Priyatna, dan Muhammad Iqbal.
Dalam skema ini, Buffon akan berperan sebagai bek tengah, sementara Kadek bisa menjalankan peran sebagai inverted defender yang mampu membantu distribusi bola ke lini tengah.
Posisi bek sayap kanan kemungkinan akan dipercayakan kepada Mufli Hidayat, yang telah mendapatkan cukup banyak menit bermain di PSM Makassar.
Sementara di sektor kiri, Dony Tri Pamungkas berpeluang besar untuk tampil sejak menit awal.
Di lini tengah, duet Welber Jardim dan Toni Firmansyah diprediksi akan menjadi jangkar permainan Indonesia.
Sementara itu, performa kurang maksimal Arlyansyah Abdulmanan di laga sebelumnya bisa membuka peluang bagi Marselinus Ama Ola untuk tampil sebagai starter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna