Suara.com - Venezia sedang dalam tren buruk dalam tiga pertandingan terakhir ketika Jay Idzes justru selalu diberi kesempatan menjadi kapten.
Pada pertandingan terbaru Serie A, Selasa (18/2/2025) dini hari WIB, Venezia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 0-2.
Di laga tersebut, Jay Idzes kembali mengenakan ban kapten. Ini membuat Bang Jay—sapaan akrab Jay Idzes— dipercaya sebagai kapten Venezia dalam tiga pertandingan beruntun.
Sayangnya hasil yang didapatkan Venezia tidak berakhir positif. Dari tiga laga terakhir Venezia, klub berjuluk I Lagunari tersebut selalu kalah.
Sebelumnya, saat Jay Idzes pertama kali menjadi kapten sebagai starter melawan Udinese pada 1 Februari 2025, Venezia kalah 2-3.
Kemudian di pekan ke-24 saat melawan AS Roma, Venezia yang dipimpin oleh Jay Idzes menelan kekalahan tipis 0-1.
Atas kekalahan di tiga laga terakhir ini, posisi Venezia semakin terbenam di papan klasemen. Venezia masih tertahan di peringkat ke-19 dengan koleksi 16 poin dari 25 laga.
Tentu kekalahan ini tidak bisa disebut kesalahan Jay Idzes sebagai kapten, melainkan faktor kolektif dari Venezia sebagai satu kesatuan tim, termasuk pelatih dan para pemain.
Meski sedang dalam tren negatif, pelatih Eusebio Di Francesco besar kemungkinan tetap akan mempercayakan ban kapten Venezia ke Jay Idzes.
Kepindahan kapten mereka sebelumnya, Joel Pohjanpalo, yang dijual ke Palermo, membuat ban kapten Venezia diserahkan kepada Jay Idzes sebagai deputinya.
Di Francesco menyebut jika Jay Idzes pantas menyandang kapten Venezia karena pengalaman, dedikasinya kepada klub, dan kualitas kepemimpinannya.
“Dia (Idzes) adalah kapten kami saat ini, dia dipilih mewakili tim karena pengetahuannya, bahasanya, caranya menjadi seorang pemimpin, dan atas dedikasinya membantu rekan satu timnya,” ujar Eusebio dilansir dari Tutto Venezia Sport.
Bagi Venezia, mereka harus segera keluar dari situasi buruk ini. Andai terus-terusan tampil buruk, peluang mereka untuk selamat dari zona degradasi bisa tertutup lebih cepat.
Venezia saat ini menduduki peringkat 19 klasemen Liga Italia 2024/2025 dengan koleksi 16 poin dari 25 laga. Mereka baru menang tiga kali sepanjang musim ini.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025