Suara.com - Magis Jordi Cruyff selaku penasihat teknik Timnas Indonesia ditunggu magisnya untuk sepak bola Tanah Air. Pengamat sepak bola, Kesit Handoyo percaya dengan lelaki asal Belanda tersebut.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan Jordi Cruyff secara resmi, Selasa (25/2/2025). Ia diharapkan bisa membantu perkembangan sepak bola Tanah Air.
Kesit mengaku sangat menanti gebrakan yang dilakukan Cruyff. Apalagi, mantan pemain Timnas Belanda itu punya karier yang sangat baik.
"Soal cocok atau tidak masih perlu pembuktian. Tapi dari pengalaman Jordi semasa menjadi pemain di klub besar Eropa (Ajax, Barcelona, Manchester United) cukup bisa dijadikan indikator," kata Kesit saat dihubungi awak media.
"Demikian juga saat dia menangani beberapa klub Eropa. Ia punya modal untuk bertindak sebagai Penasihat teknik," jelasnya.
Jordi Cruyff pernah menjadi pemain di Barcelona dan Manchester United yang merupakan dua klub terbaik dunia. Jordi juga pernah bermain untuk Timnas Belanda.
Dengan pengetahuannya yang luas dan secara global bersama pemikiran strategis, kehadiran Jordi akan menjadi kombinasi yang sejalan dengan visi PSSI.
Dalam perannya, pelatih 51 tahun itu akan memberi masukan dan arahan untuk sepak bola Indonesia bersama direktur teknik yang akan ditunjuk kemudian. Hal itu akan difokuskan mengenai metodologi pelatihan, pengembangan grassroots, jenjang karier pemain elit, dan pengembangan sistem teknis secara keseluruhan.
"Menurut saya tidak ada masalah karena tugas Penasihat teknik dengan dirtek berbeda. Penasihat teknik lebih teknis. Hanya sebatas bagaimana Dia terlibat dalam memberikan masukan dalam sebuah permainan tim," terang Kesit.
Baca Juga: Semifinal AFC U-20 dan Pembuktian Tak Langsung Tentang Kualitas Shin Tae-yong
"Sementara dirtek lebih luas lagi. Dirtek harus menyiapkan program secara keseluruhan. Dirtek yang bertanggung jawab atas pengembangan dan implementasi strategi teknis permainan timnas dalam sebuah federasi."
"Di antaranya manajemen tim, perekrutan pemain, analisis, taktik yg menjadi blue print bagi sebuah federasi dalam pembentukan/pembangunan sepakbolanya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Semifinal AFC U-20 dan Pembuktian Tak Langsung Tentang Kualitas Shin Tae-yong
-
Timnas Indonesia Masuk Prediksi Pemenang Piala Dunia 2026
-
Kurang Tajam di Piala Asia U-20, Jens Raven Layak Promosi ke Timnas Senior?
-
Bejo Sugiantoro Meninggal Dunia, Eks Pemain Persija: RIP Teman!
-
Jordi Cruyff: Indonesia Bisa Mencapai Panggung Dunia
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Timnas Kamerun Kacau! Dua Skuad Berbeda Jelang Piala Afrika 2025, Samuel Eto'o Biang Keroknya
-
Lupakan Hasil Fantastis di ACL 2, Thom Haye Tak Sabar Ingin Kalahkan MU
-
Doa Buruk Malaysia Usai Timnas Indoensia U-22 Tersingkir dari SEA Games 2025
-
Klasemen Akhir Sepak Bola SEA Games 2025: Filipina Lolos, Indonesia Tersingkir Menyakitkan
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025