Suara.com - Siapa Noah Adnan? Bek keturunan yang bisa jadi tandem Elkan Baggott andai Patrick Kluivert memutuskan tak memanggil Rizky Ridho ke Timnas Indonesia.
Bukan rahasia lagi jika Timnas Indonesia memiliki banyak stok pemain keturunan di luar negeri, terutama untuk posisi bek tengah.
Di setiap waktunya, selalu muncul nama-nama baru untuk kategori bek keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh skuad Garuda, salah satunya adalah Noah Adnan.
Dari namanya saja, dapat disimpulkan jika Noah Adnan memiliki darah Indonesia. dilansir dari akun Instagram @blood.indonesian_football, ia memiliki darah Indonesia dari sang ayah.
Dilansir dari akun Instagram @futboll.indonesiaa, ayah Noah Adnan berasal dari Jakarta dan masih memegang paspor Indonesia, sedangkan sang ibu merupakan orang Amerika Serikat.
“Noah dan ibunya lahir di Amerika Serikat, sedangkan ayahnya berasal dari Jakarta. Ayahnya memegang paspor Indonesia,” tulis unggahan akun @futboll.indonesiaa di Instagram.
Dengan darah Indonesia yang dimilikinya langsung dari sang ayah, Noah Adnan pun bisa saja dinaturalisasi dan membela skuad Garuda.
Namun seperti apa kiprahnya? Apakah Noah Adnan bisa menambah kokohnya lini pertahanan Timnas Indonesia andai dinaturalisasi?
Calon Rival Adrian Wibowo
Baca Juga: Saddil Ramdani soal Dipanggil Timnas Indonesia: Tidak Ada...
Noah Adnan diketahui merupakan pesepak bola kelahiran Amerika Serikat. Ia lahir Gaithersburg, Maryland pada 21 Januari 2002 atau saat ini berusia 23 tahun.
Tak banyak informasi mengenai perjalanan kariernya di sepak bola. Hanya saja, Noah Adnan diketahui memulai kiprahnya di lapangan hijau dari level kampus.
Disebutkan, Noah Adnan memulai karier bersama tim Stanford University dan bermain bagi kampusnya tersebut selama empat tahun.
Selama empat tahun membela kampusnya, Noah Adnan memiliki kontribusi besar dengan mencetak 12 gol dari total 83 penampilan, seperti yang dilaporkan oleh @futboll.indonesiaa di Instagram.
Usai membela tim kampus, Noah Adnan disebutkan menjalani trial bersama tim muda kontestan MLS, yakni FC Cincinnati 2.
Siapa sangka, dalam trial tersebut Noah Adnan berhasil memukau tim kepelatihan dan mendapat kontrak untuk tampil di MLS Next Pro bersama FC Cincinnati 2 pada 17 Februari lalu.
Karena akan tampil di MSL Next Pro, Noah Adnan pun akan menjadi calon rival pemain keturunan Indonesia lainnya, yakni Adrian Wibowo yang bermain untuk Los Angeles FC 2.
Mengenai kiprah Noah Adnan sebagai bek, ia memiliki atribut yang cukup lengkap yang bisa dilihat dari postur tubuhnya, yakni setinggi 1,87 meter.
Disebutkan bahwa gaya bermainnya sendiri cenderung keras seperti halnya Justin Hubner, yang tak segan menghadang lawan agar tak bisa menembus pertahanan timnya.
(Felix Indra Jaya)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Satu Kesamaan Buruk Kluivert dan Vanenburg Bersama Timnas Indonesia, Gegara Filosofi Belanda?
-
Rapor Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra di Laga Uji Coba Timnas Indonesia
-
Kabar Sial untuk Jay Idzes Jelang Lawan Arab Saudi dan Irak, Sabar Yah Bang...
-
Alasan Andre Onana Ditendang Manchester United, Masuk Akal Sih
-
Perbandingan Nilai Miliano Jonathans vs Mauro Zijlstra Debut Timnas Indonesia, Layak Dipakai Lagi?
-
Pantas Dipecat? Evaluasi Gerald Vanenburg vs Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Urus Timnas U-23
-
Kata-kata Nasihat Teman Shin Tae-yong untuk Gerald Vanenburg: Saya Yakin...
-
Peta Kekuatan Irak Berubah Jelang Lawan Timnas Indonesia, Apa Saja yang Lebih Baik?
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat