Suara.com - Jelang debutnya bersama Timnas Indonesia, Patrick Kluivert akan dipusingkan dengan kiper utama yang akan dipilihnya, yakni antara Maarten Paes dan Emil Audero, saat menghadapi Australia.
Maarten Paes dan Emil Audero akan bersaing memperebutkan posisi starter di bawah mistar skuad Garuda saat menghadapi Australia di Matchday ke-7 grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Persaingan antara dua kiper ini pun tak terhindarkan setelah Emil Audero resmi menjadi WNI pada Senin (10/3) malam WIB di Roma, Italia. Hal ini membuatnya bisa langsung bergabung Timnas Indonesia.
Karena Emil Audero akan bergabung, Maarten Paes tak bisa lagi berleha-leha dan merasa pos penjaga gawang akan jadi miliknya seperti sebelumnya.
Pasalnya Emil Audero tak ingin hanya jadi penghangat bangku cadangan usai dinaturalisasi, mengingat statusnya sebagai kiper top yang berpengalaman di Serie A.
Sontak hal ini diprediksi akan membuat Patrick Kluivert pusing jelang laga debutnya melawan Australia bersama Timnas Indonesia.
Pelatih asal Belanda itu harus menentukan siapa di antara Maarten Paes dan Emil Audero yang nantinya akan mengisi pos nomor 1 di laga debutnya bersama skuad Garuda.
Untuk menjawab kebingungan itu, Patrick Kluivert ada baiknya mempertimbangkan performa dan statistik antara keduanya. Kira-kira siapa yang lebih layak di antara Maarten Paes dan Emil Audero?
Secara Statistik
Baca Juga: Taklukkan Semen Padang 4-1, Bojan Hodak Nilai Persib Pantas Menang
Jika melihat statistik keduanya di musim ini, Emil Audero tampaknya memiliki catatan lebih baik ketimbang Maarten Paes.
Usai tercampakkan dari Como, Emil Audero mengawali tahun 2025 dengan menjalani masa peminjaman ke tim Serie B, Palermo.
Di Palermo, kiper keturunan Lombok ini seakan menemukan performanya lagi usai mencetak 2 Clean Sheets dari 5 laga yang dimainkannya di Serie B.
Dari 5 laga tersebut, Emil hanya kebobolan 5 gol saja atau rata-rata 1 gol per laga. Bahkan lewat 2 Clean Sheets-nya itu, ia berhasil masuk Starting XI terbaik Serie B 2024/2025 pekan ke-27.
Sementara itu, Maarten Paes mengawali tahun 2025 dengan statistik lebih buruk. Di tahun ini, ia telah tampil 3 kali bagi FC Dallas di Major League Soccer (MLS).
Dari 3 pertandingan itu, kiper keturunan Kediri ini telah kebobolan 7 gol atau rata-rata 2,3 gol per laga dan belum sama sekali mencetak Clean Sheets.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Andre Onana Luar Biasa! Cetak Assist Bawa Trabzonspor Raih Poin
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
Rapor Calvin Verdonk Debut di Ligue 1: LOSC Lille Digilas RC Lens
-
Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
-
Rapor Pemain Real Madrid vs Espanyol: Eder Militao Man Of The Match, Mbappe Spektakuler
-
Igor Tudor Murka, Penalti Kontroversial Bikin Juventus Imbang di Verona
-
Rapor Pemain Verona vs Juventus: Conceicao Cemerlang, Vlahovic Lesu