Suara.com - PSSI sedang sangat sibuk melakukan program naturalisasi belakangan ini, tapi Jordi Cruyff membuat pernyataan menohok jika federasi harusnya bisa memperhatikan pemain muda Indonesia.
Jordi Cruyff resmi diperkenalkan sebagai penasihat teknis PSSI pada 11 Maret kemarin. Tugas utama putra dari Johan Cruyff ini adalah membantu pengembangan sepak bola Indonesia.
Tidak hanya untuk Timnas Indonesia, peran eks Direktur Olahraga Barcelona itu juga bertanggung jawab menemukan formula untuk memajukan filosofi sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
Untuk mengembangkan sepak bola Indonesia, ia punya misi untuk membawa kebiasan pengembangan sepak bola Eropa yaitu mendeteksi talenta muda sedini mungkin.
Hal yang sebetulnya sudah dituntut kepada PSSI sejak lama dan ironisnya tidak tergambar dalam program PSSI belakangan ini yang lebih sibuk mencari dan menaturalisasi pemain keturunan.
“Salah satu poin kunci adalah mendeteksi talenta pemain muda. Saya pikir ini adalah negara besar jadi sulit untuk menyatukan kriteria, membuat filosofi yang sama bagi semua,” kata Cruyff.
Menaturalisasi pemain keturunan tentu bukan hal yang salah secara program, tapi hal ini tidak bisa berlanjut untuk waktu yang lama jika tak ingin talenta-talenta muda Indonesia kehilangan kesempatan.
Hal ini diamini oleh Jordi Cruyff yang menilai jika menemukan bibit talenta potensial sedini mungkin bisa membuat pemain menjadi ideal ketika memasuki usia matang.
Harapannya tentu, dengan talent pool pemain muda bertalenta yang berlimpah, maka pengembangan sepak bola Indonesia bisa menuju ke arah yang lebih baik dari sekarang.
Baca Juga: Bukan di Jakarta, Ini Titik Kumpul Timnas Indonesia Jelang Lawan Australia
“Semakin cepat bisa menemukan talenta muda, semakin cepat kita bisa mengembangkannya dan akan menjadi lebih baik ketika mereka mencapai usia ideal untuk bermain bagi klub atau tim nasional,” jelas Jordi Cruyff.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Info A1: Emil Audero, Dean James dan Joey Pelupessy Resmi Pindah Federasi, Siyap Hancurkan Australia dan Bahrain
-
Mees Hilgers Berpotensi Tinggalkan Tim
-
Menpora Tersenyum Sebut Nama Emil Audero, Dean James dan Pelupessy, Kenapa?
-
FUN FACT: Daftar Pemain Timnas Indonesia Tersebar di 4 Benua, di Mana Paling Banyak?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
-
Lelucon! Rio Ferdinand Minta Manchester United Rekrut Mohamed Salah, Berani Seperti Wayne Rooney?
-
Lini Belakang Rawan, Manchester All Out Dapatkan Pemain Uzur Sergio Ramos
-
Kritik Greg Nwokolo ke Indra Sjafri Jadi Sorotan Internasional, Ada Apa?
-
Joe Cole Desak Chelsea Datangkan Pemain Berpengalaman Usai Kalah dari Atalanta
-
Martin Keown Tegaskan Barcelona Wajib Datangkan Bek Baru Jika Ingin Juara Liga Champions
-
Chelsea Tumbang dari Atalanta, Enzo Maresca Tak Merasa Bersalah Cadangkan Estevao
-
Indra Sjafri Disorot Usai Juara Bertahan Tumbang, Pilih Acuhkan Sindiran Publik
-
Thierry Henry Puji Kemenangan Liverpool, Kritik Pedas Penampilan Alexander Isak
-
Sosok yang Dibenci Suporter Juventus Bisa Jegal Jay Idzes Gabung AC Milan