Suara.com - Jelang laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih Australia, Tony Popovic menyoroti peran penting penyerang mereka, Kusini Yengi, dalam menghadapi Timnas Indonesia pada Kamis, 20 Maret 2025.
Sosok Yengi disebut sebagai "senjata rahasia" yang dapat memberikan dimensi berbeda bagi serangan tim berjuluk The Socceroos.
Pelatih Socceroos menyatakan bahwa Kusini Yengi memiliki gaya bermain unik yang tidak dimiliki pemain lain dalam skuadnya. Keunikan ini diyakini bisa menjadi faktor pembeda dalam pertandingan melawan Timnas Indonesia.
"Kami tidak punya pemain lain dengan gaya atau profil seperti Kusini. Saya sempat menontonnya di London beberapa minggu lalu," kata Tony Popovic dikutip dari laman resmi Socceroos, Selasa (18/3/2025).
“Ia baru bermain 30 menit setelah absen lama, tapi pergerakannya sangat baik. Dia memberi kami sesuatu yang berbeda dari penyerang lain," ujar pelatih Australia.
Kusini Yengi adalah penyerang berusia 25 tahun yang saat ini bermain untuk Portsmouth di Championship Inggris.
Meskipun catatan golnya di level klub tidak begitu mencolok, performanya bersama Timnas Australia justru menunjukkan ketajaman yang luar biasa.
Dalam enam pertandingan terakhir bersama Socceroos, ia sukses mencetak enam gol, termasuk dua gol saat menghadapi Bahrain pada November 2024.
Dengan postur tubuh yang kuat serta kecepatan yang dimilikinya, Yengi menjadi ancaman nyata bagi pertahanan lawan.
Baca Juga: FIFA Belum Move On Selebrasi Kursi Ballboy Marselino Ferdinan, Minta Lagi saat Lawan Australia?
Gaya bermainnya yang agresif dan pergerakan lincah menjadikannya pemain yang sulit dijaga oleh bek lawan. Inilah yang membuatnya mendapat perhatian khusus dari tim pelatih Australia menjelang laga melawan Indonesia.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Australia diprediksi akan menjadi laga yang sangat menantang bagi skuad Garuda. Kecepatan dan fisik Kusini Yengi menjadi aspek yang harus diantisipasi oleh lini belakang Indonesia.
Pelatih Timnas Indonesia perlu menyiapkan strategi matang untuk meredam pergerakan eksplosif dari pemain ini.
Dalam beberapa pertandingan terakhir, pertahanan Indonesia menunjukkan peningkatan performa, tetapi menghadapi Australia yang memiliki pemain dengan pengalaman di liga top Eropa tentu menjadi tantangan tersendiri.
Konsentrasi penuh dan kerja sama yang solid antar pemain belakang akan menjadi kunci dalam meredam ancaman dari Yengi dan rekan-rekannya.
Sebagai pemain yang dianggap sebagai "senjata rahasia", Kusini Yengi kemungkinan akan dimainkan dengan strategi khusus oleh pelatih Australia.
Berita Terkait
-
Jelang Australia vs Timnas Indonesia, Rafael Struick Bahas Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
-
Ekspresi Patrick Kluivert Jadi Sorotan saat Ketemu Pemain Timnas Indonesia, Bikin Netizen Kagum
-
Sandy Walsh vs Cristiano Ronaldo Saling Jegal di Perempat Final ACL Elite
-
Bek Australia: Timnas Indonesia Tim yang Hebat
-
Coach Justin: Emil Audero Mau ke Timnas Indonesia karena Nggak Dipanggil Timnas Italia
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Persiapan Serius, Brasil Jalani Dua Sesi Latihan Jelang Hadapi Timnas Indonesia U-17
-
Timnas Indonesia U-23 Hadapi Mali dalam Laga Uji Coba
-
Bertemu Pengamat Sepak Bola Tanah Air, Timur Kapadze Siap Latih Timnas Indonesia
-
Justin Hubner Menghilang, Timnas Indonesia Bawa 5 Naturalisasi Lawan Mali
-
Wonderkid FC Utrecht Ingin Bantu Sepak Bola Indonesia, Bisa Bela Timnas Garuda
-
Timnas Indonesia U-23 Lawan Mali, Ivar Jenner Hingga Rafael Struick Dapat Panggilan
-
Thibaut Courtois Simpan Dendam ke Klub Inggris? Ini Cerita di Baliknya
-
Dean James Tampil Penuh, Go Ahead Eagles Malah Dihajar RB Salzburg
-
Adam Alis: Lapor Ketua, Perjuangan di Malaysia Tidak Sia-sia
-
Jurgen Klopp Masuk Radar Barcelona, Hansi Flick Disebut Siap Angkat Kaki