Sejak saat itu, FC Twente mampu menjaga dominasi mereka atas lawan yang satu ini, baik saat bermain kandang maupun tandang.
Mees Hilgers sendiri menjadi sorotan karena performanya yang terus meningkat sejak bergabung dengan skuad Garuda. Sejak resmi membela Timnas Indonesia, penampilannya di level klub semakin mendapat perhatian dari media nasional maupun internasional.
Banyak yang menilai bahwa kiprahnya di Eredivisie bisa menjadi contoh bagi pemain-pemain Indonesia lainnya yang ingin meniti karier di Eropa.
Dari sisi statistik, pertandingan antara FC Twente melawan Fortuna Sittard berlangsung cukup seimbang. FC Twente sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola dengan mencatatkan 52 persen, sementara Fortuna Sittard menguasai 48 persen.
Dalam hal serangan, tim tuan rumah terlihat lebih aktif dengan total 11 tembakan ke arah gawang, di mana tiga di antaranya mengarah tepat sasaran.
Sebaliknya, Fortuna hanya mampu melepaskan enam tembakan dengan satu saja yang benar-benar membahayakan gawang lawan.
Dari segi distribusi bola, kedua tim juga menunjukkan permainan yang cukup berimbang. FC Twente tercatat melakukan 387 operan selama pertandingan, hanya sedikit lebih banyak dibanding Fortuna Sittard yang membukukan 364 operan.
Statistik ini memperlihatkan bahwa pertandingan tidak didominasi sepenuhnya oleh salah satu tim, dan hasil imbang yang terjadi mencerminkan jalannya laga yang ketat dan kompetitif.
Sementara itu, komposisi pemain dalam laga ini turut menjadi sorotan. FC Twente tampil dengan formasi 4-2-3-1 yang menjadi andalan pelatih Joseph Oosting.
Baca Juga: Statistik Timnas Indonesia U-17 saat Berjumpa Korsel U-17, Kurang Mentereng Tapi Menang!
Posisi penjaga gawang diisi oleh Lars Unnerstall, sementara empat bek diisi oleh Mees Hilgers, Joshua van Rooij, Gustaf Lagerbielke, dan Gijs Smal Kuipers. Untuk lini tengah, dua gelandang bertahan dipercayakan kepada Michal Sadilek dan Vlap, dengan tiga gelandang serang di depan mereka yakni Rots, Ltaief, dan Steijn.
Di lini depan, Unuvar menjadi ujung tombak serangan FC Twente.
Di sisi lain, Fortuna Sittard juga menggunakan formasi yang sama, yakni 4-2-3-1. Branderhorst menjaga gawang, sementara lini belakang dihuni oleh Pinto, Adewoye, Rodrigo Guth, dan Mitchell Dijks.
Untuk sektor tengah, Fosso dan Michu bertugas sebagai gelandang bertahan, dengan tiga gelandang serang yaitu Aiko, Peterson, dan Ezequiel Bullaude mendukung striker utama, Kaj Sierhuis.
Pelatih Danny Buijs memilih strategi yang cukup fleksibel dalam menekan FC Twente, meskipun hanya berbuah satu gol penyama kedudukan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
Terkini
-
Erick Thohir Minta Gerald Vanenburg Ulangi Magis STY saat Hadapi Korea Selatan U-23
-
Timnas Indonesia vs Lebanon, Patrick Kluivert Harus Lakukan Hal Ini
-
Baru Tahu, Patrick Kluivert Lagi Bikin Formasi Original Keluar dari Bayangan Shin Tae-yong
-
Gladi Resik 'Perang' Timur Tengah! PSSI Ungkap Misi di Balik Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
3 Pemain Lebanon Paling Ganas Potensi Bikin Timnas Indonesia Jadi Pecundang
-
Selamat Tinggal Taktik STY! Patrick Kluivert Patenkan 'Senjata Baru' saat Hadapi Lebanon
-
Di Luar Prediksi! Arab Saudi Kirim Sinyal Timnas Indonesia Mungkin Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Pertama dalam 100 Tahun, AC Milan Tanpa Pemain dengan Nomor 9
-
Sempat Viral! Persija Dihukum Komdis Gara-gara Jakmania Lempar Sepatu ke Pemain Malut United
-
Gerald Vanenburg Dipecat Jika Kalah dari Korea Selatan? Ini Kata Erick Thohir