Suara.com - Pertandingan besar akan tersaji dalam lanjutan pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 ketika Persija Jakarta menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Duel klasik ini dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 12 April 2025 pukul 19.00 WIB, dan akan disiarkan langsung oleh stasiun televisi Indosiar.
Laga ini menjadi sangat krusial bagi kedua tim, terutama bagi Persija yang tengah mengalami tren performa negatif. Dalam dua laga terakhir, tim berjuluk Macan Kemayoran harus menelan kekalahan beruntun yang memaksa mereka keluar dari persaingan di papan atas klasemen sementara.
Posisi mereka kini berada di bawah rival-rival tangguh seperti Persib Bandung, Dewa United, Persebaya Surabaya, dan PSM Makassar.
Kondisi tersebut membuat laga kontra Persebaya menjadi momen kebangkitan yang sangat dinantikan oleh para pendukung setia Persija. Bermain di hadapan publik sendiri, tim ibu kota tentu ingin memutus rangkaian hasil minor yang mengganggu konsistensi permainan mereka.
Namun tantangan yang dihadapi Persija tidaklah ringan. Persebaya datang ke Jakarta dengan misi besar untuk tetap menjaga peluang merebut gelar juara Liga 1 musim ini.
Meskipun jarak sembilan poin memisahkan mereka dari pemuncak klasemen sementara, yaitu Persib Bandung, kans untuk menyalip masih terbuka asalkan mereka mampu meraih poin penuh dalam sisa pertandingan, termasuk saat melawan Persija.
Saat ini, tim berjuluk Bajul Ijo mengoleksi 48 poin dari 27 laga. Konsistensi permainan dan efektivitas strategi yang diterapkan pelatih Paul Munster menjadi modal utama dalam upaya menjaga asa meraih gelar.
Dengan motivasi tinggi dan dorongan moral dari kemenangan di pertemuan pertama musim ini, Persebaya tentu tidak ingin kehilangan momentum.
Kemenangan atas Persija pada pertemuan pertama musim ini yang digelar pada 22 November 2024, menjadi catatan penting. Dalam laga tersebut, Persebaya sukses mengalahkan Persija dengan skor tipis 2-1.
Baca Juga: Siapa Dessy Arfianto? Sosok Berkaos Timnas Indonesia di Balik Tuduhan Curang Drawing Liga 4
Gol dari Gustavo Almeida berhasil menjadi pembeda meski dibalas oleh dua pemain Persija, yakni Flavio Silva dan Mohammed Rashid.
Di sisi lain, laga Persija kontra Persebaya bukan sekadar pertandingan biasa. Laga ini dikenal sebagai salah satu pertandingan klasik yang penuh gengsi dalam sejarah sepak bola nasional.
Atmosfer di stadion diprediksi akan panas, bukan hanya karena pertaruhan posisi klasemen, tetapi juga karena rivalitas panjang yang terjalin antara kedua tim besar ini.
Sebagai informasi tambahan, laga ini juga menjadi ujian konsistensi bagi para pemain muda yang dimiliki kedua tim.
Di tengah jadwal padat Liga 1 yang kerap menguras energi, rotasi pemain dan kedalaman skuad menjadi kunci untuk menjaga performa tim hingga akhir musim.
Melihat performa kedua tim dalam beberapa pekan terakhir, Persebaya tampak lebih konsisten. Namun Persija tetap memiliki kekuatan besar, terutama jika mampu tampil agresif dan disiplin di depan dukungan penuh Jakmania.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Marselino Ferdinan Dibanjiri Dukungan Usai AS Trencin Dibantai di Liga Slovakia
-
Media Vietnam Sindir Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Gagal di Pembuka Piala Dunia U-17 2025
-
Timnas Indonesia U-17 Jadi Tim Asia yang Kebobolan Selisih 2 Gol di Laga Perdana
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
-
Dua Fakta di Balik Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Alasan Nova Arianto Tetap Bangga Timnas Indonesia U-17 Dihabisi Zambia di Laga Perdana Piala Dunia
-
Apa yang Bikin Timnas Indonesia U-17 Kalah dari Zambia di Piala Dunia U-17 2025?
-
Klasemen Liga Champions: Bayern Muenchen dan Arsenal Kokoh di Dua Teratas
-
Alexis Mac Allister Memukau, Liverpool Berikan Kekalahan Perdana untuk Real Madrid
-
Hasil Liga Champions: Arsenal Hajar Slavia Praha Tiga Gol dan Clean Sheet Lagi