Suara.com - Rayhan Hannan, gelandang muda Persija mencetak gol indah dari sudut sempit saat pertandingan melawan Persebaya dalam lanjutan BRI Liga 1, Sabtu (12/4).
Pada pertandingan pekan ke-28 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) itu, pemain 21 tahun tersebut sukses memperdaya kiper Ernando Ari.
Gol Rayhan Hannan di menit ke-62 mungkin bagi sebagian orang dikatakan keberuntungan. Namun mencetak gol dari sudut sempit bukan perkara mudah bagi seoarang pesepak bola.
Bagi pemain sekaliber Mohamed Salah, Roberto Carlos, Nani hingga Dennis Bergkamp dan Marco van Basten mencetak gol dari sudut sempit membutuhkan kejelian serta seni.
Nama-nama pesepak bola top dunia di atas ialah mereka yang pernah mencetak gol dari sudut sempit, atau sudut yang mustahil untuk bisa merobek gawang lawan.
Marco van Basten di Final Euro 1988 melawan Uni Soviet mencetak gol indah dan dianggap gol terbaik dalam sejarah Euro.
Gol van Basten di menit ke-54 berawal umpan silang Arnold Muhten.
Van Basten dari sisi kanan kotak penalti Uni Soviet, bergerak cepat dan melepaskan sepakan voli dari sudut sempat dan boom bola masuk ke tiang jauh tanpa bisa diantisipasi kiper Rinat Dasayev.
Panggung Piala Dunia 1998 babak perempat final, junior van Basten, Dennis Bergkamp juga mampu mencetak gol dari sudut sempit.
Baca Juga: Kiper Timnas Indonesia 'Dikadali' Pemain Muda, Akui Lakukan Blunder Konyol
Gol itu berawal dari umpan panjang Frank de Boer dari area pertahanan Belanda. Bola meluncur deras dan diterima mulus oleh Bergkamp.
Ia berlari ke sisi kanan area pertahanan Argentina. Pemain Arsenal itu mengontrol bola dengan tenang, gerakan berikutnya bak orang menari.
Bergkamp bergerak maju, mengecoh bek Roberto Ayala, hanya dalam satu gerakan. Sentuhan ketiga, ia melepaskan bola dari sudut sempit kiper Carlos Roa.
Bek legendaris Brasil, Roberto Carlos juga pernah mencetak gol dari sudut mustahil saat pertandingan Real Madrid vs Tenerife.
Pada laga musim 1997/1998 itu, Roberto Carlos berlari ke garis kiri pertahanan untuk menerima bola panjang dan boom langsung melepaskan sepakan keras yang membuat bola berbelok arah dan berakhir gol.
Pertandingan Manchester United vs Arsenal pada musim 2009/2010, Nani juga sukses mencetak gol dari sudut yang mustahil.
Pemain Portugal itu berlari kencang dari sisi kanan melewati dua bek Arsenal. Saat berhadapan dengan bek ketiga, ia mengecohnya.
Gerakan selanjutnya, dari sudut sempit Nani mencetak gol dengan tendangan cungkil dari garis gawang Arsenal.
Proses gol-gol sudut sempit yang dicetak oleh pemain top dunia tercipta lewat kejelian matang si pemain dibumbui seni indah dari lapangan hijau.
Hal sama juga dilakukan oleh pemain Persija Rayhan Hannan di SUGBK kemarin malam.
Gol Rayhan Hannan di menit ke-62 berawal umpan lob yang dilepas oleh Ryo Matsumura. Hannan kemudian berlari meninggalkan dua pemain Persebaya.
Ernando Ari keluar dari sarangnya. Upaya kiper Timnas Indonesia itu merebut bola gagal. Hannan kemudian menggiring bola ke sisi pertahanan Persija.
Ernando Ari kemudian kembali ke gawangnya. Dalam hitungan sepersekian detik melihat gawang Persebaya kosong, Hannan kemudian melepaskam tendangan melengkung, bak tendangan pisang Roberto Carlos.
Bola kemudian menukik indah, menghujam gawang Persebaya Surabaya yang kosong. Ernando Ari hanya bisa melihat bola merobek gawangnya.
Dari sudut seperti itu, sangat sulit untuk pesepak bolsa bisa melepaskan tendangan yang tepat merobek gawang lawan.
Sepakan Hannan dari sudut seperti itu sangat layak untuk mendapatkan pujian. Gol dari Rayhan Hannan bukan hanya sekedar keberuntungan namun juga kejelian dan skill.
Gol indah yang dicetak oleh Rayhan Hannan ke gawang Persebaya, setidaknya bisa masuk ke Kandidat Puskas Award tahun ini.
Banyak analisis soal gol sudut sempit yang dicetak oleh pesepak bola. Banyak faktor yang membuat gol itu bisa tercipta.
Sejumlah faktor mempengaruhi gol sudut sempit bisa tercipta, mulai dari jarak, sudut, lintasan tembakan serta posisi si pemain hingga reaksi penjaga gawang.
Tembakan dari sudut sempit utamanya dari area corner kick dianggap lebih sulit karena target yang lebih kecil yang dihadapi si pemain.
Namun, tendangan dari sudut ini bisa lebih efektif jika bole melengkung menjauh dari penjaga gawang serta menuju ke tiang jauh, dan hal ini yang dilakukan oleh Rayhan Hannan kemarin malam.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia 'Dikadali' Pemain Muda, Akui Lakukan Blunder Konyol
-
Makna Selebrasi 'Kaca Mata' Rayhan Hannan, Ada Pengaruh Wonderkid Barcelona
-
Rayhan Hannan Cetak Gol Indah: Layak Raih Puskas Award
-
Persib Cuma Raih Hasil Imbang, Bojan Hodak: Harusnya Kami Menang 2-1
-
Hasil Persija vs Persebaya di BRI Liga 1: Rayhan Hannan Gagal Jadi Pahlawan Dijegal Flavio Silva
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan
-
Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia TC Panjang Jika Diminta Latih SEA Games 2025
-
Marc Klok Ungkap Manfaat Sekembalinya Bela Timnas Indonesia