Suara.com - Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes ditunjuk sebagai kapten ASEAN All Star vs Manchester United. Alasannya, tim ASEAN All Star membutuhkan sosok pemimpin kelas dunia.
Penjunjukan itu tidak secara resmi, namun rekomendasi dari pundit asal Malaysia, Keesh Sundaresan yang dilansir dari kanal YouTube Astro Arena.
Manchester United akan kembali menyapa para penggemarnya di Asia Tenggara melalui laga tur pramusim yang dijadwalkan berlangsung pada akhir Mei 2025.
Dalam agenda resmi klub, raksasa Premier League ini akan berhadapan dengan tim ASEAN All-Star dalam pertandingan akbar yang digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, pada 28 Mei 2025.
Kehadiran Manchester United di Malaysia tahun ini menjadi momen yang sangat dinanti-nanti, terutama karena ini adalah kali pertama mereka menginjakkan kaki di Negeri Jiran sejak terakhir kali tampil pada tahun 2009.
Laga ini tak hanya menjadi panggung hiburan bagi penggemar sepak bola regional, tetapi juga menjadi ajang pembuktian bagi talenta terbaik dari Asia Tenggara.
Tim ASEAN All Star yang akan menjadi lawan Setan Merah dibentuk secara khusus oleh Konfederasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF).
Negara-negara anggota AFF diberikan kesempatan mengirimkan satu wakil terbaiknya untuk meramaikan pertandingan yang diperkirakan akan mencuri perhatian pecinta sepak bola seantero Asia.
Bahkan, permintaan tiket tak hanya datang dari negara-negara ASEAN, tetapi juga dari penggemar sepak bola di China, India, Jepang, hingga Korea Selatan.
Baca Juga: 4 Pemain Keturunan Diacuhkan Timnas Belanda, Tak Lama Lagi Bela Timnas Indonesia
AFF menunjuk pelatih tim nasional Vietnam, Kim Sang-sik, untuk memimpin skuad ASEAN All Star menghadapi Manchester United.
Pelatih asal Korea Selatan ini diharapkan mampu meramu strategi yang bisa menghadirkan perlawanan sengit bagi klub raksasa Inggris tersebut.
Salah satu nama yang mencuat dalam pembentukan tim ASEAN All-Star adalah Jay Idzes, kapten tim nasional Indonesia yang kini bermain untuk Venezia di Serie B Italia.
Sosok Jay disebut-sebut sebagai kandidat kuat untuk memimpin tim ASEAN All-Star dalam laga prestisius tersebut.
Menurut analisis pengamat sepak bola Malaysia, Jay dinilai memiliki profil ideal untuk menjadi pemimpin di lini belakang. Pengalamannya bermain di kompetisi Eropa serta performa apiknya bersama timnas Indonesia menjadi nilai tambah yang membuatnya layak diandalkan.
"Kita memerlukan pemimpin kelas dunia untuk berhadapan dengan nama-nama seperti Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee," kata Keesh Sundaresan.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Maroko Jadi Negara Afrika Pertama yang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Terungkap! Lautaro Martinez 5 Hari Bungkam Usai Inter Milan Dibantai PSG di Final UCL
-
PSG Umumkan Dua Pemain Andalannya Cedera, Termasuk Ousmane Dembele
-
Kevin De Bruyne Akui Bakal Canggung Hadapi Manchester City bersama Napoli
-
Laga Pamungkas, Pelatih Makau U-23 Bidik Hasil Maksimal Lawan Laos
-
Ronaldo dan Joao Felix Menggila, Portugal Hancurkan Armenia 5-0
-
Pelatih Makau Puji Setinggi Langit Permainan Timnas Indonesia U-23
-
Erick Thohir Ingatkan Timnas Indonesia U-23 Duel Penentuan Lawan Korea Selatan
-
Tak Lebih Baik, Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia U-23 Tak Takut Lawan Korea Selatan
-
Arkhan Fikri: Harus Mati-matian Lawan Korea Selatan