Suara.com - Bek kiri Timnas Indonesia, Shayne Pattynama, dipastikan absen dalam laga terakhir KAS Eupen di ajang Challenger Pro League musim 2024/2025.
Pertandingan Patro Eisden vs KAS Eupen yang digelar pada Sabtu (19/4/2025) melawan Patro Eisden tersebut menjadi momen penting bagi klub asal Belgia itu, namun kehadiran Shayne tidak tampak baik di daftar starting XI maupun bangku cadangan.
Absennya Shayne Pattynama bukan tanpa alasan. Pemain berusia 26 tahun itu dikabarkan mengalami cedera dalam sesi latihan jelang laga pamungkas musim ini.
Klub secara resmi mengonfirmasi bahwa cedera tersebut cukup serius hingga membuat eks pemain Viking FK itu harus menutup musim lebih awal.
Ini tentu menjadi pukulan bagi KAS Eupen yang sedang berjuang untuk tetap bertahan di posisi 10 besar klasemen akhir.
Pertandingan melawan Patro Eisden sendiri menjadi krusial bagi KAS Eupen, mengingat mereka hanya unggul satu poin dari pesaing terdekat, Lommel SK.
Kemenangan di laga ini menjadi harga mati untuk menjaga posisi di papan tengah. Sayangnya, kehilangan beberapa pemain utama termasuk Shayne bisa mengganggu performa tim berjuluk "Panda" tersebut.
Selain Shayne Pattynama, empat pemain lain juga tidak dapat diturunkan dalam laga terakhir musim ini.
Situasi ini tentu menyulitkan pelatih KAS Eupen yang harus mengatur strategi tanpa kekuatan penuh di lini belakang. Shayne sendiri hanya mencatatkan 16 penampilan sepanjang musim dengan total menit bermain sebanyak 707 menit.
Baca Juga: Daftar Pemain Keturunan Wajib Bela Timnas Indonesia U-17 Biar Gacor di Piala Dunia U-17 2025
Ini berarti rata-rata ia hanya tampil sekitar 44 menit per pertandingan, angka yang cukup rendah untuk seorang pemain tim nasional.
Musim ini bisa dibilang bukan musim terbaik bagi Shayne. Kurangnya menit bermain, ditambah dengan cedera yang mengganggu, membuat namanya mulai dikaitkan dengan potensi kepindahan.
Rumor yang beredar menyebutkan bahwa Shayne berpeluang kembali ke Indonesia dan bermain di Liga 1, mengikuti jejak beberapa pemain diaspora lainnya seperti Jordi Amat.
Namun, perpindahan tersebut tidak akan semudah membalikkan telapak tangan.
Shayne Pattynama masih memiliki kontrak dengan KAS Eupen hingga 2026. Artinya, jika ada klub Liga 1 yang benar-benar berminat mendatangkannya, mereka harus bersedia menebus sisa kontraknya.
Ini bisa menjadi pertimbangan finansial besar, terutama bagi klub-klub di Indonesia yang ingin mendatangkan pemain naturalisasi berkualitas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Waspada Kebangkitan! Malut United Diuji Rekor Mengerikan Semen Padang di Ternate
-
Pelatih Semen Padang Ungkap Celah Malut United, Optimisme Curi Poin di Ternate Terbuka Lebar
-
Arema FC Optimistis Kalahkan Borneo FC di Kanjuruhan, Top Skor BRI Super League Andalan Utama
-
Borneo FC Akan Berjuang Mati-matian Pertahankan Puncak Klasemen Super League di Kanjuruhan
-
Mirip Pratama Arhan, Arne Slot Soroti Lemparan Maut Brentford yang Bikin Liverpool Terjungkal
-
Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih
-
Manchester United Akhiri Kutukan Brighton, Amorim Tetap Kritik Pemainnya
-
Ruben Amorim Makin Pede Usai Kalahkan Brighton, Katanya Manchester United Pantas Menang
-
Statistik Hijau Kevin Diks di Tengah Kekalahan Telak Gladbach dari Bayern Munich
-
Tampil 90 Menit, Kevin Diks Tak Mampu Selamatkan Gladbach dari Amukan Bayern Munich