Suara.com - Uzbekistan juara Piala Asia U-17 2025 usai mengalahkan tuan rumah Arab Saudi dua gol tanpa balas dalam laga final yang berlangsung di Stadion King Fahd Sports City, Minggu (20/4/2025). Kesuksesan Uzbekistan sempat membuat Ketua Umum PSSI Erick Thohir iri.
Ini merupakan gelar kedua Uzbekistan di Piala Asia U-17 setelah sebelumnya didapat pada edisi 2012. Perjuangan yang diraih Uzbekistan ini menginspirasi Erick Thohir untuk membuat Timnas Indonesia jadi berkembang.
Sebelum dipastikan menjadi kampiun Piala Asia U-17 2025, Erick Thohir sempat mengomentari performa Uzbekistan yang melesat jauh. Bahkan, lelaki yang juga menteri BUMN tersebut menyebut Uzbekistan saat ini sudah setara dengan Jepang.
Oleh sebab itu, Erick Thohir menjadikan Uzbekistan sebagai bahan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan Timnas Indonesia. Salah satu yang menjadi sorotannya adalah kekompakan dari tim nasional kelompok umur sampai dengan senior.
"Kita lihat di Piala Asia U-17, bagaimana Uzbekistan, sudah menyamai Jepang dan Korsel yang punya sistem permainan dan pembinaan, sehingga kualitas timnya merata dari junior hingga senior. Kita ingin mengejar mereka," kata Erick Thohir dalam keterangannya beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Timnas Indonesia U-17 yang juga ikut Piala Asia U-17 2025 belum bisa maksimal meski sudah mencatatkan prestasi.
Perjalanan tim besutan Nova Arianto terhenti babak perempat final usai dikalahkan Korea Utara dengan skor sangat telak 0-6. Padahal, saat babak penyisihan grup penampilan Garuda Muda cukup garang.
Korea Selatan yang menjadi salah satu tim yang diunggulkan mampu dikalahkan dengan skor tipis 1-0. Kemudian di matchday kedua kontra Yaman menang lagi 4-1, lalu di laga pamungkas Timnas Indonesia U-17 habisi Afghanistan dua gol tanpa balas.
Sembilan poin yang didapatkan Timnas Indonesia U-17 membuat mereka lolos ke babak delapan besar. Selain itu, Garuda Muda juga meraih tiket untuk berlaga di Piala Dunia U-17 2025.
Baca Juga: Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
PSSI Segera Umumkan Direktur Teknik
Untuk membuat Timnas Indonesia bisa mengikuti jejak Uzbekistan yang sukses di segala kelompok usia, PSSI segera mengumumkan direktur teknik. Sampai dengan saat ini memang posisi tersebut masih lowong.
Meski begitu, PSSI punya penasihat teknis Jordi Cruyff. Untuk lebih memaksimalkan potensi direktur teknik akan segera dikenalkan.
Ini karena sepanjang 2025, tim nasional Indonesia kelompok umur punya segudang agenda. Direktur Teknik dibutuhkan supaya lebih tertata kepengurusannya.
Selain Timnas Indonesia U-17 yang berjuang di Piala Dunia U-17 2025, masih ada Timnas Indonesia U-23 yang akan menjalani kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada September 2025. Lalu Piala AFF U-23 pada Agustus dan SEA Games 2025 di Thailand pada Desember mendatang.
Timnas Indonesia senior juga masih punya dua laga di lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra China dan Jepang pada Juni mendatang.
Jika Timnas Indonesia lolos ke babak keempat tentu agenda akan bertambah. Oleh sebab itu sosok direktur teknik sangat diperlukan.
"Oleh karenanya, setelah ada Jordi Cruyff sebagai penasehat teknis, kita segerakan kehadiran dirtek untuk memformulasikan program pembinaan prestasi yang kontinyu," ujar Erick Thohir yang juga mantan presiden Inter Milan itu.
"Jordi Cruyff sudah punya petanya setelah dia dikontrak dan bekerja. Hal itu siap dibahas lebih lanjut dengan Dirtek PSSI," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
-
Deretan Fakta Menarik Final Piala Asia U-17 2025: Mental Juara Uzbekistan
-
Drama Final Piala Asia U-17 2025: 9 Pemain Uzbekistan Gilas Arab Saudi 2-0
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan