Suara.com - Torino tampaknya semakin serius menunjukkan minat terhadap bek tengah andalan Timnas Indonesia, Jay Idzes. Sorotan terbaru datang dari kehadiran langsung Direktur Olahraga Torino, Davide Vagnati, yang terlihat di tribun Stadion Carlo Castellani saat laga Empoli kontra Venezia digelar pada Minggu, 20 April 2025.
Momen ini memunculkan spekulasi kuat bahwa Torino sedang memantau secara langsung performa sang bek.
Dalam pertandingan itu, Vagnati tidak hanya menaruh perhatian kepada Jay Idzes, tetapi juga mengamati striker muda berbakat milik Empoli berkebangsaan Italia, Sebastiano Esposito.
Dua pemain ini diyakini menjadi target potensial untuk memperkuat skuad Torino di musim depan.
Langkah ini sejalan dengan ambisi klub untuk memperkuat lini belakang dan lini depan secara seimbang menjelang kompetisi Serie A yang semakin kompetitif.
"Direktur Olahraga Torino, Davide Vagnati kemarin berada di Stadion Castellani. Dia menyaksikan pertandingan antara Empoli dan Venezia untuk memantau bek tengah Jay Idzes dan penyerang Sebastiano Esposito," tulis jurnalis Italia, Nicolo Schira di akun X.
Kehadiran Vagnati di pertandingan tersebut bukanlah yang pertama kalinya menunjukkan ketertarikan terhadap Jay Idzes.
Sebelumnya, pada awal musim 2024/2025, ia juga tercatat menyaksikan langsung performa sang pemain ketika membela Venezia dalam laga-laga awal pasca promosi ke kasta tertinggi Liga Italia.
Salah satu faktor kunci di balik intensnya pengamatan Torino terhadap Idzes adalah adanya keterkaitan historis antara pelatih Torino saat ini, Paolo Vanoli, dan sang pemain.
Baca Juga: Statistik Anyar Maarten Paes Bikin Berpotensi Jadi Legenda FC Dallas
Vanoli sendiri merupakan pelatih yang membawa Venezia meraih promosi ke Serie A musim lalu sebelum akhirnya pindah ke Torino.
Meski Vanoli hijrah, Idzes tetap bertahan bersama Venezia, menunjukkan loyalitas dan semangat juang tinggi di tengah tekanan kompetisi papan atas.
Situasi saat ini di Serie A memperlihatkan dinamika menarik antara dua klub yang memiliki hubungan tidak langsung melalui sosok Vanoli dan Jay Idzes.
Torino saat ini berada dalam persaingan ketat di zona 10 besar klasemen sementara, mencerminkan efektivitas strategi Vanoli dalam membangun tim yang solid.
Sementara itu, Venezia tengah berjuang keras untuk keluar dari jeratan zona degradasi.
Venezia saat ini menghuni posisi ke-18 dengan koleksi 25 poin. Mereka hanya terpaut satu angka dari Lecce yang duduk di peringkat ke-17, atau posisi aman terakhir dari ancaman degradasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Tamparan Keras untuk PSSI! Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Brasil Bikin Federasi Mawas Diri
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa
-
Comeback Spektakuler Persib di ACL Two: Robi Darwis Beberkan Kunci Kebangkitan
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia