Suara.com - Timnas Indonesia bisa mendapatkan amunisi baru di sektor kiper dalam diri Cyrus Margono.
Sebagaimana diketahui, Cyrus Margono sudah sah menjadi WNI pada 21 Maret 2024 lalu.
Akan tetapi, sejak menjadi WNI, ia sama sekali belum mendapatkan panggilan dari timnas Indonesia baik senior atau kelompok umur.
Menariknya penjaga gawang 23 tahun ini sedang jadi perbincangan publik karena bertemu pelatih kiper skuad Garuda, Sjoerd Woudenberg.
Hal itu diketahui dari postingan Sjoerd Woudenberg yang mengakui bahwa dirinya memang harus memantau kiper yang bisa membela tim Merah Putih.
Sayangnya postingan itu dihapus karena pilihan eks pelatih kiper Dewa United itu yang tak mau dianggap pilih kasih.
"Saya harus mengoreksi ini karena itu tidak benar. Saya juga menghapus foto di Palermo. Bukan niat saya untuk terlalu memusatkan perhatian pada satu atau dua penjaga gawang karena setiap penjaga gawang itu penting," tulis Sjoerd Woundeberg di Instagram pribadinya
"Itulah sebabnya saya menghapus kedua foto itu (Emil Audero dan Cyrus Margono). Jika Anda melihat foto-foto lainnya, di Instagram saya selalu ada semua penjaga gawang bersama-sama," sambungnya.
Nah, dengan bertemu pelatih kiper timnas Indonesia, Cyrus Margono diprediksi dapat panggilan.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Bikin Gol Spektakuler Kecoh 3 Pemain di Laga Dewa United vs Malut United
Bahkan spekulasinya ia diproyeksikan ke timnas Indonesia U-23 yang tidak lama lagi bakal mengikuti ajang Piala AFF U-23 2025.
Turnamen itu sendiri digelar di Indonesia yang dijadwalkan mulai Juli mendatang.
"Sepak bola Indonesia terus memperkuat diri, Cyrus Margono bisa menambah kekuatan posisi penjaga gawang di turnamen mendatang, termasuk Piala AFF U-23 pada Juli," tulis laporan media Vietnam Soha.
Lantas bisakah Cyrus Margono memperkuat Garuda Muda? Memang usianya kini masih 23 tahun.
Akan tetapi, potensi besar ia bisa tidak bersyarat karena pemain kelahiran Amerika Serikat ini lahit di tahun 2001.
Berkaca dengan regulasi pemain di kompetisi serupa seperti WAFF U-23 2025, turnamen itu membatas pemain yang tampil di kelahiran 2002.
Berita Terkait
-
Ternyata Torino Bolak-balik Pantau Jay Idzes, Kapan Diangkut?
-
Joey Pelupessey Ceritakan Asal Usulnya Hingga Bisa Perkuat Timnas Indonesia
-
3 Klub Liga Spanyol Butuh Mees Hilgers
-
Jay Idzes: Fokus Saya Selamatkan Venezia
-
Tingginya Cuma Beda 2 Cm, Pemain Keturunan Jakarta Bisa Gantikan Elkan Baggott di Timnas Indonesia
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna