Suara.com - PSM Makassar gagal melangkah ke final ASEAN Club Championship 2024/2025.
Hal itu setelah tim Juku Eja kalah 0-2 dari Cong An Ha Noi atau CAHN FC dalam leg kedua semifinal di Hang Day Stadium, Hanoi, Vietnam, Rabu (30/4/2025) malam.
Dua gol tuan rumah seluruhnya tercipta di babak kedua masing-masing lewat Hugo Gomes dan Bui Hoang Viet Anh.
CAHN FC melaju ke partai puncak usai menang agregat 2-1 setelah kalah 0-1 di pertemuan pertama.
Kemenangan ini menjadi pencapaian bersejarah bagi CAHN, yang berhasil mencapai final turnamen regional ini untuk pertama kalinya.
Nantinya di final, mereka akan menghadapi pemenang antara Buriram United dan BG Pathum United, yang akan bertanding pada leg kedua semifinal lainnya.
Jalannya Pertandingan
Melansir ANTARA, berhasrat mengejar ketertinggalan dari leg pertama, CAHN FC langsung tampil agresif sejak peluit babak pertama dibunyikan.
Tingginya intensitas serangan membuat PSM Makassar praktis hanya mampu bertahan agar tak kebobolan.
Baca Juga: Kandaskan CAHN FC, PSM Buka Kans Akhiri Titel Juara Bertahan Puluhan Tahun Wakil Singapura
Jason Pendant pada menit ke-10 melakukan tembakan kaki kanan, namun masih melambung jauh. Peluang dari Cong An Ha Noi dilanjutkan pada menit ke-19 melalui dua peluang yang dilakukan oleh Nguyen Quang Hai dan Vitao.
Pada peluang ini, Reza tampil gemilang dengan dua kali penyelamatan hingga menggagalkan upaya tuan rumah untuk unggul.
Pada menit ke-28, Hugo Gomes hampir merobek gawang Reza, namun sundulannya masih menyamping tipis.
Peluang berbahaya pertama untuk PSM tercipta di menit ke-39 lewat akselerasi Dethan namun masih bisa dihalau oleh pemain belakang lawan.
Pada menit ke-42 kembali PSM Makassar mengancam lewat sepakan keras Daisuke Sakai di luar kotak penalti, namun masih membentur pemain belakang lawan.
Kemudian di sisa babak pertama, Cong An Ha Noi terus menekan untuk memecahkan kebuntuan. Namun, hingga berakhirnya 45 menit pertama, tak ada gol yang tercipta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong