Persoalan tunggakan gaji memang bukan hal baru di Liga 1. Dalam beberapa musim terakhir, sejumlah klub tercatat memiliki masalah keuangan yang berdampak langsung pada hak-hak pemain.
Situasi ini mencerminkan belum stabilnya manajemen finansial sebagian klub di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Salah satu penyebab utama masalah ini adalah ketergantungan besar klub terhadap dana dari sponsor atau pihak ketiga, yang seringkali tidak menentu.
Tanpa manajemen keuangan yang profesional dan transparan, klub mudah mengalami krisis likuiditas, terutama saat performa tim menurun atau saat menghadapi sanksi dari pihak sponsor.
Selain itu, struktur kepemilikan dan tata kelola klub juga turut memengaruhi. Beberapa klub dikelola dengan sistem yang belum sepenuhnya profesional, sehingga pengambilan keputusan strategis kerap tidak didasari pertimbangan bisnis jangka panjang. Hal ini membuat klub rawan mengalami kendala pembayaran gaji ketika menghadapi tekanan finansial.
PSSI sebenarnya telah mewajibkan penerapan lisensi klub sesuai standar AFC, termasuk aspek keuangan. Namun dalam praktiknya, pengawasan dan penegakan regulasi masih menemui berbagai tantangan.
Ketika klub tetap diizinkan berkompetisi meski memiliki catatan pelanggaran, pesan bahwa aturan harus dipatuhi menjadi kabur.
Liga 1 sendiri dalam beberapa tahun terakhir terus berupaya memperbaiki kualitas kompetisi, mulai dari peningkatan kualitas wasit, fasilitas stadion, hingga pemasaran.
Namun persoalan internal klub, seperti tunggakan gaji, berpotensi merusak citra liga secara keseluruhan jika tidak segera diselesaikan secara sistematis dan menyeluruh.
Baca Juga: Erick Thohir Suruh Pergi Yuran Fernandes: Jangan Cari Makan di Sini
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?
-
Profil Eric Tenllado: Tangan Kanan John Herdman, Pernah Setim dengan Jordi Amat