Suara.com - Bali United masih memiliki peluang besar untuk menutup musim Liga 1 Indonesia 2024/2025 di posisi lima besar. Peluang ini terbuka lebar meskipun mereka harus menghadapi tiga laga krusial di pengujung musim yang berlangsung hingga akhir Mei 2025.
Tim yang dijuluki Serdadu Tridatu ini kini tengah fokus mengamankan tiga poin penuh di setiap pertandingan tersisa agar target tersebut dapat tercapai.
Saat ini, Bali United menempati posisi keenam klasemen sementara Liga 1 dengan total 47 poin. Mereka unggul selisih 12 gol dari pesaing terdekat seperti Persija Jakarta dan PSBS Biak.
Secara matematis, kans untuk mengakhiri musim di lima besar masih sangat memungkinkan, asalkan Bali United mampu menyapu bersih kemenangan dalam tiga laga terakhir mereka.
Tiga lawan berat telah menanti mereka, yakni Persija Jakarta, Madura United, dan Persebaya Surabaya.
Dari ketiganya, laga terdekat yang akan menjadi ujian penting adalah pertandingan tandang melawan Persija yang digelar di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu, 10 Mei 2025.
Menghadapi Macan Kemayoran di kandangnya sendiri tentu bukan tugas mudah, terlebih Persija dikenal kuat saat tampil di depan pendukungnya.
Persiapan Bali United pun dilakukan secara intensif. Latihan digelar di Bali United Training Center, Gianyar, dengan fokus utama pada peningkatan kondisi fisik, teknik individu, serta taktik bermain.
Sang pelatih kepala, Stefano Cugurra atau akrab disapa Teco, menilai situasi kompetisi saat ini menantang, namun masih realistis untuk dilalui.
Baca Juga: Terima Lisensi Klub Profesional, Dewa United Makin Ngebet Tampil di Asia
Menurutnya, keberhasilan menaklukkan Persija akan menjadi langkah awal yang sangat penting sebelum menghadapi dua lawan berikutnya.
“Situasi saat ini benar, kami masih punya peluang masuk lima besar,” kata Teco di Gianyar, Bali, Kamis (8/5/2025).
Meski demikian, Bali United tidak menganggap remeh Persija Jakarta meskipun klub ibu kota tersebut tengah menjalani masa transisi kepelatihan.
Saat ini, Persija dipimpin oleh asisten pelatih Ricky Nelson, sosok yang sudah lama dikenal dalam dunia kepelatihan sepak bola nasional dan dianggap memiliki kapasitas mumpuni.
Hal ini membuat laga kontra Persija tetap dipandang sebagai tantangan serius yang memerlukan strategi matang.
Di sisi lain, situasi di papan atas klasemen sudah mulai mengerucut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
Terkini
-
Timnas Indonesia Tak Main di FIFA Matchday, Thom Haye Manfaatkan Waktu untuk Istirahat
-
Jahat! Pemain Berbandrol Rp780 M Ini Dilarang Enzo Maresca Pakai Fasilitas Klub
-
Bekas Anak Didik Robin van Persie Ini Ternyata Keturunan Maluku, Calon Pengganti Thom Haye
-
Kenalin Jismerai Dillema Pemain Berdarah Ambon, Cocok Jadi Pengganti Eliano Reijnders
-
Masa Depan Nova Arianto Kini Abu-abu Usai Piala Dunia U-17 2025
-
2 Negara yang Tentukan Nasib Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Mike Rajasa Calon Pengganti Emil Audero Bikin Nova Arianto Geleng-geleng
-
3 Skenario Timnas Indonesia Lolos ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025: Bisa, tapi Mendekati Mustahil
-
Kisah Pemain Keturunan Saparua Timur Maluku Tengah Guncang Bundesliga Hingga Picu Drama Transfer
-
Masih Nganggur! Alex Pastoor dan Patrick Kluivert Saling Sikut demi Kerjaan Baru