Como 1907 Raih 6 Kemenangan Beruntun
Klub milik orang Indonesia, Hartono Bersaudara (Grup Djarum) yakni Como 1907 semakin menggila di Liga Italia Serie A.
Betapa tidak, Como mencetak enam kemenangan beruntun pada kompetisi kasta tertinggi sepak bola Negeri Pizza tersebut.
Terbatu, mereka menekuk Cagliari dengan skor 3-1 pada pekan ke-36 di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Como, Sabtu (10/5/2025) malam.
Ini merupakan kemenangan keenam beruntun Como pada ajang Liga Italia setelah terakhir kali gagal mengamankan poin penuh pada pekan ke-30, Maret lalu, ketika ditahan imbang 1-1 oleh Napoli, demikian catatan Serie A, seperti dilansir ANTARA.
Pada pertandingan ini Como meraih kemenangan berkat gol dari Maxene Caqueret, Gabriel Strefezza dan Patrick Cutrone, sedangkan Cagliari sempat unggul terlebih dahulu melalui Michel Ndary Adopo.
Berkat kemenangan ini Como masih kokoh di peringkat 10 klasemen sementara Liga Italia dengan 48 poin dari 36 laga, unggul 15 poin dari Cagliari di posisi 14 yang belum aman dari ancaman degradasi.
Secara statistik Como unggul dari Cagliari pada pertandingan ini dengan 62 persen penguasaan bola dan melepaskan 19 tendangan yang lima di antaranya tepat sasaran.
Meskipun begitu, Cagliari dapat unggul terlebih dahulu ketika laga berjalan 22 menit lewat gol yang dicetak oleh Michel Adopo setelah menerima umpan Nadir Zortea sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tim tamu.
Baca Juga: Alejandro Balde Kembali, Barcelona Andalkan Gerard Martin di Laga Panas El Clasico
Como baru bisa menyamakan kedudukan ketika laga memasuki menit ke-40 lewat gol yang dicetak oleh Maxence Caqueret setelah mengalahkan kiper Cagliari Elia Caprile dan membuat skor kembali sama kuat 1-1.
Skuad asuhan Cesc Fabregas berhasil membalikkan keadaan setelah berhasil unggul dengan skor 2-1 melalui gol indah yang dicetak oleh Gabriel Strefezza pada waktu tambahan babak pertama, tepatnya menit 45+2.
Memasuki babak kedua, Como dapat menegaskan keunggulan mereka setelah mampu mencetak gol ketiga pada pertandingan ini melalui tendangan Patrick Cutrone.
Gol tercipta setelah memaksimalkan umpan Nico Paz sehingga skor berubah menjadi 3-1 pada menit 78. Skor tersebut bertahan hingga laga usai.
Como FC sendiri sudah diakuisisi keluarga Hartono pada 2019 silam. Klub sepakbola itu kini berhasil masuk ke Serie A, setelah menduduki posisi kedua klasemen akhir Serie B Italia musim 2023/2024.
Sebelum menunjukkan prestasi gemilang, Como FC sempat terpuruk dan hanya masuk kategori Serie D Italia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa