Suara.com - China menjalani latihan intensif menjelang laga hidup mati kontra Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertandingan Timnas Indonesia vs China jadi laga krusial bagi kedua tim. Kemenangan jadi harga mati yang diusung oleh kedua negara.
Pertandingan Timnas Indonesia vs China di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni 2025 jadi ujian besar bagi pasukan Branko Ivankovic.
China sudah memulai pemusatan latihan dengan semangat tinggi menghadapi atmosfer panas Jakarta.
Dengan nilai 6 dan berada di dasar klasemen Grup C, China wajib menang untuk menjaga asa lolos.
Timnas Indonesia sendiri berada di posisi lebih baik dengan 9 poin dan dukungan penuh suporter.
Tekanan besar dari publik tuan rumah tidak membuat China gentar dan tetap fokus penuh.
Latihan keras digelar dua kali sehari demi mencapai performa maksimal saat bertemu Timnas Indonesia.
Pelatih Ivankovic ingin anak asuhnya tampil bertenaga, taktis, dan kuat secara mental.
Baca Juga: Kombinasi Yang-Wei Jadi Senjata China Obrak Abrik Timnas Indonesia di SUGBK
“Kami berlatih dua kali sehari selama periode ini, dengan tujuan tampil lebih baik,” ujar Wang Shangyuan, dikutip Sohu, Kamis (29/5/2025).
Ia menegaskan bahwa duel lawan Indonesia sangat penting karena menyangkut masa depan mereka.
“Kita semua harus menyesuaikan mentalitas dan berjuang 100 persen demi 3 poin,” lanjutnya.
China sadar Timnas Indonesia diperkuat banyak pemain naturalisasi yang berlaga di Eropa.
Nama-nama seperti Jay Idzes, Thom Haye, Mees Hilgers, dan Calvin Verdonk jadi perhatian khusus.
Namun, Wang menegaskan timnya tidak gentar dan siap bertarung habis-habisan di GBK.
“Daya saing kami terletak pada semangat pantang menyerah, bukan hanya kualitas teknis,” katanya.
China juga bertekad mengulang kemenangan atas Timnas Indonesia seperti di pertemuan pertama di Hangzhou.
Shangyuan menekankan pentingnya persatuan dan kekuatan mental sebagai kunci kemenangan.
“Kami tidak berjuang untuk teknologi sederhana, tetapi untuk kemauan dan keyakinan,” tegasnya.
Latihan dua kali sehari jadi bukti bahwa China benar-benar serius hadapi laga ini.
Pertarungan 5 Juni nanti dipastikan sengit karena kedua tim sama-sama butuh poin penuh.
Senjata China Lawan Timnas Indonesia
Pelatih Branko Ivankovic sedang menyusun racikan baru di lini depan dengan kombinasi pemain muda dan senior.
Salah satu strategi andalan yang tengah diuji adalah duet Yang Mingyang dan Wei Shihao alias “Yang-Wei”.
Kombinasi ini dinilai punya chemistry kuat karena keduanya sering bermain bersama di level klub.
Ivankovic berharap duet tersebut mampu membongkar lini pertahanan Indonesia yang dikenal solid.
Yang Mingyang menjadi pusat perhatian berkat kemampuannya dalam menyerang dan bertahan secara seimbang.
Gelandang serba bisa asal Chengdu ini juga punya daya jelajah luas dan visi bermain yang tajam.
Sementara itu, Wei Shihao dikenal punya kecepatan, teknik mumpuni, dan jiwa kepemimpinan di lapangan.
Ia bahkan disebut-sebut telah memberikan dorongan moral kepada para pemain muda China.
Kondisi tim China makin membaik seiring kembalinya pemain cedera seperti Wang Shiqin dan Liu Ruofan.
Situasi di ruang ganti juga positif, dengan suasana harmonis dan semangat tinggi jelang laga.
Di posisi kiper, Ivankovic dihadapkan pada dilema antara pengalaman Wang Dalei atau konsistensi Liu Dianzuo.
Wang Dalei yang biasanya menjadi andalan justru mengalami penurunan performa belakangan ini.
Liu Dianzuo disebut lebih stabil dan berpeluang besar mengisi posisi utama di bawah mistar.
Media China memprediksi formasi diamond midfield tetap akan dipakai oleh Ivankovic.
Namun, susunan pemain inti akan disesuaikan dengan kondisi fisik dan mental masing-masing pemain.
Dengan semangat baru dan strategi segar, Timnas China siap tampil maksimal melawan Indonesia.
Kombinasi “Yang-Wei” disebut-sebut bisa jadi pembeda dalam laga yang diprediksi berjalan ketat.
Timnas Indonesia harus waspada agar tak lengah menghadapi potensi ledakan dari lini serang China.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
-
Kombinasi Yang-Wei Jadi Senjata China Obrak Abrik Timnas Indonesia di SUGBK
-
Dipertanyakan! Pemain Diaspora Minim Jam Terbang Tetap Bela Timnas Indonesia vs China
-
Jalan Asnawi Mangkualam Terbuka Lebar Jadi Starter di Laga Timnas Indonesia vs China
-
Kans Asnawi Mangkualam Geser Kevin Diks di Laga Timnas Indonesia vs China
-
Dear Kevin Diks Jangan Cedera Yah, Timnas Indonesia Menunggumu di Bali
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Amuk Igor Tudor Jelang Lawan Real Madrid: Juventus Gak Bisa Selalu Menang
-
Ivar Jenner Unjuk Gigi di Belanda saat Rumor Shin Tae-yong Comeback ke Timnas Indonesia
-
Lupakan Liverpool! Ruben Amorim Hadapi 3 Ujian Krusial, Bisa Tentukan Nasibnya di MU
-
Roy Keane Kirim Pesan Tegas ke Wonderkid MU: Kerja Keras, Gak Usah Ngeluh!
-
Tabiat Alex Pastoor! Ngeluh, Umbar Hal Buruk Usai Dipecat dan Tak Kuat Ditekan
-
Legenda Liverpool Muak Premier League Isinya Cuma Taktik Pratama Arhan
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Terancam Tersingkir Jika Shin Tae-yong Comeback
-
Disebut Tak Logis Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Alex Pastoor Disemprot Anggota DPR
-
MU Merugi! Statistik Gila Marcus Rashford: 11 Laga, 5 Gol, 5 Assist
-
Barcelona Sesalkan Pembatalan Laga Melawan Villarreal di Miami