Suara.com - Timnas Indonesia bersiap menghadapi laga krusial dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C melawan China, yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025.
Dukungan penuh dari puluhan ribu suporter Merah Putih dipastikan akan memadati stadion kebanggaan Indonesia itu, menyalakan harapan besar akan sebuah kemenangan bersejarah.
Namun, di balik semangat membara dan ambisi untuk meraih tiga poin penting, tim Garuda juga dibayangi oleh sejarah kelam yang tak bisa diabaikan begitu saja.
Sudah lebih dari tiga dekade, tepatnya 38 tahun, Indonesia tak pernah mampu menundukkan China dalam laga sepak bola internasional. Rekor buruk ini menjadi bayang-bayang panjang yang terus menghantui setiap pertemuan kedua tim.
Menurut catatan dari RSSSF dan 11v11, terakhir kali Indonesia berhasil mengalahkan China terjadi pada 20 Februari 1987, dalam ajang Piala Raja yang diselenggarakan di Thailand.
Kala itu, Indonesia tampil luar biasa dan sukses menumbangkan China dengan skor meyakinkan 3-1. Namun sejak kemenangan manis tersebut, Indonesia seperti kehilangan taring saat berjumpa dengan tim berjuluk The Dragon itu.
Dalam 10 pertandingan setelah kemenangan terakhir itu, Indonesia tak pernah lagi menang.
Mereka menelan delapan kekalahan dan hanya mampu menahan imbang China sebanyak dua kali. Kekalahan paling anyar terjadi pada Oktober 2024 lalu di Qingdao, Tiongkok, saat Indonesia kalah tipis 1-2 dari tuan rumah.
Meski statistik sejarah tidak berpihak, bukan berarti harapan pupus begitu saja.
Baca Juga: Promo Indomaret Spesial: Tukar Poin Dapat Jersey Resmi Timnas Indonesia
Justru kali ini, Indonesia memiliki sejumlah modal penting untuk mematahkan rekor buruk tersebut. Salah satu keunggulan utama adalah faktor bermain di kandang sendiri.
Dukungan suporter yang memadati SUGBK diyakini dapat menjadi bahan bakar semangat bagi para pemain untuk tampil habis-habisan dan membalikkan keadaan.
Selain itu, dari sisi performa, Indonesia sedang dalam tren yang cukup positif. Dalam tiga pertandingan terakhir di Grup C, Indonesia sukses mengamankan dua kemenangan.
Sebaliknya, China justru terpuruk dengan tiga kekalahan beruntun. Tren negatif ini tentu bisa menjadi celah yang dimanfaatkan oleh skuad asuhan Shin Tae-yong untuk mengambil keuntungan.
Dari sisi statistik gol pun, Indonesia unggul dibandingkan China. Hingga saat ini, Indonesia telah mencetak delapan gol dan kebobolan 14 kali. Sementara China baru membukukan enam gol dan sudah kebobolan 19 kali.
Angka tersebut mencerminkan bahwa lini belakang China cukup rapuh, dan bisa menjadi titik lemah yang dieksploitasi oleh para penyerang Indonesia.
Berita Terkait
-
Promo Indomaret Spesial: Tukar Poin Dapat Jersey Resmi Timnas Indonesia
-
Adu Mahal Skuat Timnas Indonesia vs China, Siapa Pemain Paling Bernilai?
-
Indonesia vs Cina: Saatnya Berharap Tuah Stadion GBK Bagi Skuad Garuda
-
Timnas China Didampingi Wakil Pemerintahan, Skuad Garuda Jangan Ciut Nyali!
-
3 Fakta Paling Penting Timnas Indonesia vs China: Nomor 2 Bikin Tim Tamu Gemetar
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
Terkini
-
Ajax Dibantai Chelsea 5-1, Davy Klaassen Frustrasi: Rencana Kami Masuk Tempat Sampah
-
Arsenal Nggak Ada Lawan! 5 Tim dengan Pertahanan Terbaik di Eropa Musim Ini
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
Dipermalukan Real Madrid Plus Ulangi Rekor Buruk 16 Tahun Lalu, Ini Dalih Dusan Vlahovic
-
Intip Koleksi 13 Mobil Super Mewah Erling Haaland: Termurah Setara Bonus Timnas Indonesia
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Alessandro Del Piero Sebut Juventus Dibawa Igor Tudor ke Masa Suram
-
Kisah Raul Gonzalez: Legenda Real Madrid yang Jadi Raja Abadi Liga Champions
-
Pelatih Aston Villa Ingin Lanjutkan Tren Positif Lawan Klub Dean James
-
Usai Debut Menjanjikan, Marselino Ferdinan Menghilang dari Skuad AS Trencin di Piala Slovakia