Suara.com - Timnas Indonesia tengah menghadapi tekanan besar jelang pertandingan krusial melawan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga penting ini dijadwalkan berlangsung malam ini, Kamis (5/6), di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dengan kickoff pukul 20.45 WIB.
Namun, kabar kurang menyenangkan muncul sebelum laga dimulai, berkaitan dengan peluang skuad Garuda untuk lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026.
Skenario yang memperumit jalan Timnas Indonesia datang dari pertandingan lain dalam grup, yakni pertemuan antara Australia dan Jepang.
Duel yang digelar di Stadion Perth akan dimulai lebih awal, yakni pukul 18.10 WIB.
Hasil dari laga tersebut akan sangat menentukan nasib Indonesia bahkan sebelum mereka menyentuh bola di lapangan SUGBK.
Jika Australia berhasil mengamankan kemenangan atas Jepang, maka Tim Socceroos akan mengoleksi 16 poin di klasemen sementara Grup C.
Angka ini menjadi penghalang serius bagi Timnas Indonesia, karena secara matematis skuad Garuda hanya mampu meraih maksimal 15 poin dari dua laga tersisa—melawan China malam ini dan Jepang di laga pamungkas.
Artinya, jika skenario tersebut terjadi, Indonesia tak punya peluang lagi untuk lolos secara otomatis ke Piala Dunia 2026 dan harus melalui jalur lebih panjang.
Jalur Alternatif Lolos: Babak Keempat dan Playoff
Baca Juga: Penyerang Rp 14,7 Miliar China Ajak Teman-temannya Keroyok Emil Audero di Senayan
Jika kans otomatis tertutup, Indonesia masih memiliki peluang lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 melalui babak keempat kualifikasi, dilanjutkan dengan babak playoff.
Namun, untuk menjaga asa tersebut tetap menyala, ada dua syarat penting yang harus dipenuhi skuad besutan pelatih Shin Tae-yong pada laga melawan China.
Syarat pertama adalah Indonesia wajib meraih kemenangan atas China.
Tambahan tiga poin akan membawa Indonesia mengumpulkan 12 poin dan secara otomatis menyingkirkan China dari persaingan di Grup C.
Keunggulan ini akan membuat China tak lagi mampu mengejar Indonesia di klasemen akhir grup.
Syarat kedua datang dari pertandingan lain yang juga berlangsung malam ini. Bahrain akan menjamu Arab Saudi di Riffa dengan kickoff pukul 23.00 WIB.
Hasil laga ini akan sangat berpengaruh terhadap posisi Indonesia.
Jika Bahrain gagal mengalahkan Arab Saudi, baik kalah maupun imbang, maka peluang mereka untuk menyalip Indonesia otomatis tertutup—dengan catatan Indonesia menang atas China.
Saat ini Bahrain memiliki 6 poin, berada satu tingkat di bawah Indonesia dan unggul selisih gol atas China.
Jika Bahrain tidak menang dan Indonesia berhasil menumbangkan China, maka posisi Indonesia di klasemen akan lebih aman untuk menuju babak keempat kualifikasi.
Persaingan Ketat di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026
Grup C saat ini menjadi salah satu grup paling kompetitif di zona Asia.
Tim-tim seperti Jepang, Australia, Indonesia, Bahrain, dan China masih bersaing ketat demi satu tiket ke putaran final Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Australia dan Jepang memang masih menjadi unggulan utama. Namun, kiprah Timnas Indonesia tidak bisa diremehkan.
Penampilan konsisten sejak awal kualifikasi membuat peluang lolos tetap terbuka, meskipun melalui jalur non-otomatis.
Masyarakat Indonesia pun menaruh harapan besar agar Tim Garuda bisa mencetak sejarah baru dengan menembus putaran final untuk pertama kalinya.
Sementara itu, Arab Saudi yang akan menghadapi Bahrain diperkirakan akan menurunkan skuad kuat karena mereka juga tengah memburu posisi puncak klasemen untuk mengamankan tiket lebih cepat.
Hal ini bisa menjadi keuntungan bagi Indonesia jika Arab Saudi berhasil menahan atau mengalahkan Bahrain.
Dukungan Publik dan Harapan Tinggi
Antusiasme publik terhadap Timnas Indonesia menjelang pertandingan malam ini sangat tinggi. Stadion Utama GBK diprediksi akan dipenuhi suporter yang memberikan dukungan penuh.
Atmosfer positif ini diharapkan bisa memberi semangat tambahan bagi Marselino Ferdinan dan kawan-kawan dalam meraih kemenangan penting atas China.
Kendati jalur otomatis menuju Piala Dunia 2026 bisa saja tertutup sore ini jika Australia mengalahkan Jepang, Timnas Indonesia masih memiliki kendali atas nasibnya.
Kemenangan atas China akan menjadi langkah awal yang vital sebelum melanjutkan perjuangan ke babak berikutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti