Suara.com - Para pemain Timnas Indonesia dibekali jam tangan Rolex usai berkunjung ke kediaman Prabowo Subianto, apakah wajib membayar pajak?
Skuad Timnas Indonesia menyambangi kediaman Presiden Prabowo Subianto pada Jumat (6/6/2025).
Tepat sehari setelah Timnas Indonesia berhasil mengalahkan China di laga kesembilan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam duel yang tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Indonesia menang tipis 1-0.
Meski begitu, kemenangan tersebut berhasil membawa Indonesia lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kemenangan itu juga disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto yang hadir langsung di SUGBK.
Oleh karena itu, pasca laga Presiden Prabowo mengundang skuad Timnas Indonesia berkunjung ke kediamannya.
Singkat cerita, kunjungan itu terwujud dan momen kepulangan para pemain dari kediaman presiden pun langsung jadi sorotan.
Pasalnya para pemain terlihat dibekali goodie bag berwarna hitam dengan sentuhan kuning emas bertuliskan 'The Time Place'.
Baca Juga: 3 Pemain Keturunan Cekcok dengan Suporter Jelang Laga Timnas Indonesia
Dan ternyata isi dari goodie bag itu adalah sebuah jam tangan mewah bermerk Rolex.
Publik pun berasumsi jika hadiah jam tangan Rolex spesial diberikan Presiden Prabowo untuk skuad timnas.
Namun pertanyaan besar muncul, apakah pemain Timnas Indonesia harus membayar pajak untuk jam tangan mewah tersebut?
Hal ini tengah menjadi perbincangan hangat oleh akun X @txtdaritax dengan asumsi-asumsi yang disuarakan.
Banyak yang sudah mencari informasi perihal harga jam tangan dari Presiden Prabowo dan ada salah satu yang mendekati.
Jam tangan itu bermerk Rolex GMT Master-II Sprite Jublie keluaran tahun 2024 dan dibanderol dengan harga Rp280 jutaan per biji.
Jika jam tangan tersebut dipersiapkan untuk 28 pemain minus Sandy Walsh dan Eliano Reijnders.
Maka Presiden Prabowo harus mengeluarkan dana sekitar Rp8 miliar untuk jam tangan skuad Timnas Indonesia.
Namun angka tersebut belum termasuk tarif impor dan pajak, jika sudah dimasukkan nominalnya fantastis.
Hampir menyentuh Rp400 juta untuk setiap satu jam tangan yang dibeli, lalu apakah hanya pemain saja yang mendapatkan?
Jika ditotal dengan staf timnas, maka ada 36 orang yang mendapatkan jam tangan tersebut.
Untuk hal ini saja, Presiden Prabowo disebut-sebut harus mengeluarkan Rp14 miliar untuk jam tangan Rolex tersebut.
Tak berhenti sampai di situ, pemain dan staf yang menerima jam tangan pun akan dikenai pajak jika dimasukkan dalam penghasilan.
Meski berstatus hadiah, jam tangan tersebut termasuk penghasilan karena tambahan ekonomis yang diterima konsumen atau menambah kekayaan.
Namun ada perbedaan tarif pajak yang dikenakan untuk pemain lokal seperti Egy Maulana Vikri dan pemain diaspora seperti Ole Romeny.
Untuk pemain lokal estimasi tarif pajak PPh 21 sekitar Rp37 jutaan, sementara pemain diaspora PPh 25 sekitar Rp54 jutaan.
Begitulah drama yang tengah terjadi di media sosial X, mengenai jam tangan Rolex pemberian Presiden untuk Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Jepang
Timnas Indonesia akan dijamu Jepang dalam laga pamungkas Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 10 Juni mendatang.
Jay Idzes dan kawan-kawan telah bertolak ke Osaka, Jepang yang merupakan lokasi pertandingan pada 7 Juni 2025.
Pertandingan ini sudah tidak menentukan apapun, karena Timnas Indonesia sudah dipastikan lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, jika mampu meraih kemenangan atas Jepang, tentu bisa menjadi suntikan moral luar biasa untuk menambah rasa percaya diri.
Kontributor: Eko
Berita Terkait
-
3 Pemain Keturunan Cekcok dengan Suporter Jelang Laga Timnas Indonesia
-
Resmi Lolos ke Round 4, Indonesia akan Rotasi Pemain saat Lawan Jepang?
-
Karir Tak Jelas, Marselino Ferdinan akan Dipinjamkan oleh Oxford United?
-
Dua Bek Andalan Timnas Jepang yang Absen Lawan Timnas Indonesia, Lini Pertahanan Samurai Biru Rapuh
-
Sudah Dapat Kartu Kuning, 5 Pemain Timnas Indonesia yang Sebaiknya Absen Lawan Jepang
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti