Suara.com - Bursa transfer musim panas Eropa menjadi semakin menarik bagi para penggemar sepak bola Indonesia.
Setelah resmi berpisah dengan Almere City, gelandang andalan Timnas Indonesia, Thom Haye, kini berstatus sebagai salah satu properti bebas transfer paling disorot.
Kepiawaiannya sebagai jenderal lapangan tengah telah memicu berbagai spekulasi, namun satu nama klub kini mencuat sebagai destinasi paling potensial dan paling menarik, Como 1907.
Dimiliki oleh Djarum Group melalui SENT Entertainment, Como 1907 memiliki koneksi langsung dengan tanah air, sebuah faktor yang bisa menjadi jembatan emas bagi karier Haye selanjutnya.
Pasalnya di tahun lalu, sempat berhembus rumor bahwa Como 1907 ingin merekrut Thom Haye.
Salah satu media terkemuka, La Provincia, tahun lalu bahkan secara spesifik menyebut bahwa Como sedang dalam tahap negosiasi lanjutan untuk mendatangkan gelandang Timnas Indonesia ini.
"Como dikabarkan tertarik merekrut Thom Haye untuk memperkuat lini tengah mereka jelang musim baru di Serie A," sebut laporan tersebut pada tahun lalu.
Daya tarik Como bukan hanya soal kepemilikan. Klub ini sedang membangun proyek ambisius di bawah asuhan pelatih Cesc Fabregas, legenda Arsenal dan Barcelona.
Filosofi sepak bola berbasis penguasaan bola yang diusung Fabregas sangat cocok dengan gaya permainan Haye, yang mendapat julukan 'The Professor' karena visi bermain dan kemampuannya mendikte tempo dari lini tengah.
Baca Juga: Panas di Bursa Transfer: Siapa Bek Israel Stav Lemkin? Bakal Gusur Mees Hilgers dari FC Twente
Haye dikenal sebagai seorang deep-lying playmaker, pemain yang mengatur serangan dari posisi gelandang bertahan.
Bermain di Serie A akan menjadi lompatan besar dalam karier Haye. Meski sebelumnya, Haye sempat bermain di Lecce pada musim 2018 sampai 2019.
Ia akan berhadapan dengan klub-klub elite dunia seperti Juventus, Inter Milan, dan AC Milan, sebuah panggung yang akan menguji kualitasnya secara maksimal sekaligus meningkatkan level permainannya.
Bagi Como, mendapatkan pemain sekaliber Haye tanpa biaya transfer adalah sebuah bisnis yang sangat cerdas untuk memperkuat skuad dalam menghadapi kerasnya persaingan di Serie A.
Opsi Lain di Eropa: Liga Prancis dan Potensi Kejutan
Selain Como, nama Haye sempat dikaitkan dengan beberapa klub dari Liga Prancis, Ligue 1.
Berita Terkait
-
Panas di Bursa Transfer: Siapa Bek Israel Stav Lemkin? Bakal Gusur Mees Hilgers dari FC Twente
-
Laris Manis! Eks Klub Antonio Conte Panaskan Perburuan Jay Idzes
-
Thom Haye Mendarat di Prancis, Isu Gabung Klub Papan Atas Ligue 1 Mencuat
-
Sempat Kacau Tak Karuan, Thom Haye Kirim Pesan ke Skuad Timnas Indonesia
-
Thom Haye: Saya Kecewa dengan Ole Romeny, tapi Tidak Apa-apa
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Emil Audero Cedera Mendadak Jelang Gabung Timnas Indonesia, Butuh Waktu Berapa Lama untuk Sembuh?
-
Usai Gagal ke Prancis, Terungkap Mees Hilgers Ternyata Tolak Tawaran 2 Klub Belanda
-
Imbas Sanksi FIFA, Klub LaLiga Spanyol Langsung Coret Bek Malaysia
-
Borussia Monchengladbach Dihajar Setengah Lusin Gol, Kevin Diks Cetak Rekor Kebobolan Terburuk
-
Tegas! Ruben Amorim Tak Takut Dipecat Manchester United
-
Prediksi Borneo FC vs Persija Jakarta, Macam Kemayoran Bakal Tidak Mudah Menang
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert