Karier kepelatihan Nafuzi Zain di Liga Malaysia berlanjut pada musim 2022-2023 dengan menukangi KDA FC.
Sebelum pada tahun 2024 ditunjuk sebagai pelatih Timnas Malaysia U-23, bisa dikatakan ini menjadi musim debutnya di timnas.
Gerald Mervin Vanenburg, merupakan pelatih asal Belanda yang memiliki keturunan Suriname.
Lahir di Utrecht pada 5 Maret 1964, usianya kini 61 tahun dan memiliki lisensi Pro - UEFA.
Vanenburg pensiun dari pemain sepak bola pada 2000, namun segera terjun ke dunia pelatihan.
Dimulai sebagai pelatih kepala PSV U-19, dua tahun berselang menjadi asisten pelatih 1860 Munich.
Namun tak lama kembali menukangi PSV U-19, tetapi pada 2004 ditunjuk sebagai pelatih kepala 1860 Munich.
Di saat yang sama ia juga bertanggung jawab untuk PSV U-19 sebagai pelatih kepala juga.
Baca Juga: 3 Pemain Termahal Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025, Jens Raven Kalah
Hingga pada 2006, Gerald Vanenburg menukangi Helmond Sport dan pada 2008 ditunjuk sebagai pelatih FC Eindhoven.
Vanenburg sempat menukangi Willem II sebagai asisten pelatih, sebelum pada 2020 ditunjuk sebagai pelatih teknik Ajax U-18.
Hingga 2021, Vanenburg mengurus tiga tim kelompok umur Ajax, selain U-18, juga U-17 dan U-19.
Itulah perbandingan pengalaman antara dua pelatih yang akan saling beradu strategi di Piala AFF U-23 2025: Gerald Vanenburg dari Indonesia dan Nafuzi Zain dari Malaysia.
Meskipun keduanya baru pertama kali menangani tim nasional kelompok umur di ajang regional ini, latar belakang kepelatihan mereka menunjukkan perbedaan yang cukup signifikan, baik dari sisi pengalaman internasional maupun rekam jejak pembinaan pemain muda.
Dengan materi pemain yang relatif seimbang, laga ini bisa jadi penentu langkah awal siapa yang lebih siap menakhodai generasi muda di kawasan ASEAN.
Berita Terkait
-
3 Pemain Termahal Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025, Jens Raven Kalah
-
Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23: Gerald Vanenburg dan Kentalnya Aroma Belanda
-
Malaysia Umumkan Skuat Hadapi Timnas Indonesia U-23: Ada Pemain Keturunan
-
Eks Andalan STY Tak Mau Gagal Lagi Bersama Timnas Indonesia U-23, Kenapa?
-
Tak Ada Kompromi, Timnas Indonesia Pede Incar Gelar Juara di Piala AFF U-23
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Debut Solid Calvin Verdonk di Liga Europa, Diganjar Rating Tinggi
-
Statistik Dean James Buat Penggemar Timnas Indonesia Terpukau di Liga Europa
-
Hasil Liga Europa: Aston Villa dan Lyon Menang dengan Gol Tunggal yang Efektif
-
Gol Eric Garcia, Lewandowski, Araujo Antarkan Barcelona Kemenangan Dramatis Lawan Oviedo
-
Beda Nasib Calvin Verdonk dan Dean James Tampil Penuh di Liga Europa Tadi Malam
-
FIFA Rilis Maskot Piala Dunia 2026 Clutch Zayu Maple Penuh Semangat Kebersamaan
-
PSSI Tunggu Jawaban FIFA Soal Protes Wasit Kuwait di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Hasil Super League: PSBS Biak Bermain Imbang Tanpa Gol Kontra Madura United
-
Pemain Super Sibuk, Beckham Putra Siap Tampil Maksimal di Persib dan TimnasIndonesia
-
Persiapan Timnas Indonesia Mepet, Bisakah Menang di Putaran4Kualifikasi Piala Dunia 2026?