Klub menilai bahwa sang striker berpeluang besar menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang mereka di Eredivisie.
Rekam Jejak Karier Mauro Zijlstra
Sebelum bersinar di Volendam, Mauro sempat menimba ilmu dan pengalaman di sejumlah akademi bergengsi di Belanda. Ia pernah memperkuat tim muda AZ Alkmaar, Amsterdamsche FC, dan NEC Nijmegen—tiga klub yang terkenal menghasilkan banyak pemain berkualitas di Eropa.
Dari sisi permainan, Mauro dikenal fleksibel. Selain menjadi striker utama, Mauro Zijlstra juga bisa dimainkan sebagai second striker.
Kemampuan serbagunanya menjadi nilai tambah yang diharapkan dapat memberi warna baru bagi lini depan Timnas Indonesia.
Proses Naturalisasi Sedang Berjalan
Saat ini, PSSI telah mengirimkan surat permohonan kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk memulai proses naturalisasi Mauro Zijlstra.
Erick Thohir menjelaskan bahwa Menpora menyambut positif pengajuan tersebut. Setelah tahap di Kemenpora, dokumen akan diteruskan ke Kementerian Hukum dan HAM, Sekretariat Negara, hingga akhirnya memerlukan persetujuan DPR.
Jika seluruh tahapan berjalan lancar, Mauro Zijlstra berpotensi memperkuat Timnas Indonesia di laga-laga penting Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar Oktober mendatang. Kehadirannya diharapkan bisa menjadi aset jangka panjang untuk memperkuat lini serang skuad Merah Putih.
Baca Juga: Beda Jauh Nasib Marselino Ferdinan dengan Pemain Muslim Keturunan Maroko Eks KMSK Deinze ke PSG
Naturalisasi dan Pembangunan Timnas Masa Depan
Langkah PSSI dalam memboyong talenta diaspora seperti Mauro merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional.
Di tengah keterbatasan stok pemain depan lokal, naturalisasi pemain berdarah Indonesia yang memiliki jam terbang Eropa bisa menjadi solusi yang realistis.
Meski naturalisasi kerap memunculkan pro-kontra, nyatanya program ini telah banyak membantu negara lain membentuk tim nasional yang kompetitif.
Timnas Indonesia pun kini berupaya melakukan hal serupa dengan memastikan proses yang sesuai aturan dan melibatkan pemain-pemain yang benar-benar berkomitmen membela Merah Putih.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Bantai Armenia 9-1, Portugal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Pemain Keturunan Swedia Dukung Gol Spektakuler Rizky Ridho Raih Puskas Award
-
Rizky Ridho Setia ke Persija Hingga 2028, Sang Istri Ternyata Bisikkan Hal Ini
-
Bersinar di Piala Dunia U-17, Winger Manchester City Ternyata Pemain Keturunan
-
Besok Harga Naik! Manchester United Dapat Restu Rekrut Pemain Rp2 Triliun
-
Belanda Terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Anak Patrick Kluivert Malah Mundur
-
Italia Emban Misi Mustahil Menang 9-0, Gennaro Gattuso Bakal Lakukan Apa?
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
-
Eks Pelatih Timnas Soroti Pentingnya Pembinaan di Tengah Booming Sepak Bola Putri Malang
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?