Dengan populasi yang besar dan basis penggemar yang fanatik, Indonesia menjadi pasar yang sangat potensial bagi perkembangan olahraga ini.
Menurut Oya, Indonesia memiliki antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap sepak bola, sehingga peluang pengembangan liga profesional sangat terbuka lebar.
Lebih jauh, ia mengungkapkan kekagumannya terhadap komitmen yang ditunjukkan para pemimpin sepak bola Indonesia.
Ia menilai bahwa komitmen kuat dari pemangku kebijakan, seperti Menteri BUMN Erick Thohir dan Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus, menunjukkan keseriusan Indonesia dalam membangun sepak bola nasional yang berdaya saing tinggi.
Dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia dinilai lebih konsisten dan visioner dalam memperbaiki ekosistem sepak bolanya.
Rekam jejak sepak bola Indonesia dalam beberapa tahun terakhir memang menunjukkan geliat positif.
Pembenahan kompetisi domestik, peningkatan kualitas wasit, hingga reformasi organisasi PSSI di bawah kepemimpinan baru menjadi bukti nyata adanya keinginan kuat untuk berbenah.
Ditambah lagi dengan upaya mendatangkan sosok internasional seperti Takeyuki Oya, hal ini menjadi bagian dari transformasi sepak bola Indonesia agar lebih profesional, modern, dan kompetitif di tingkat Asia.
Penunjukan Takeyuki Oya juga sejalan dengan tren global di mana banyak federasi dan liga sepak bola nasional menggandeng profesional asing untuk mempercepat proses modernisasi organisasi mereka.
Baca Juga: Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
Jepang sendiri selama ini dikenal sebagai salah satu contoh sukses pengelolaan liga sepak bola yang terstruktur dan berkelanjutan di Asia.
Dengan kehadiran Oya, tantangan ke depan bagi Liga Indonesia tidaklah ringan.
Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, mulai dari peningkatan kualitas kompetisi, profesionalisme klub, pengelolaan hak siar, hingga memperbaiki infrastruktur stadion dan fasilitas pendukung.
Namun, kehadiran sosok dengan segudang pengalaman internasional diyakini dapat memberikan dampak positif dalam jangka menengah hingga panjang.
Langkah strategis PT LIB menggandeng profesional berpengalaman dari Jepang ini pun mendapat perhatian dari berbagai pihak di Tanah Air.
Banyak yang berharap kerja sama ini menjadi awal dari babak baru sepak bola Indonesia yang lebih profesional dan modern, tak hanya sebagai tontonan hiburan, tetapi juga sebagai industri olahraga yang bisa membanggakan bangsa di kancah internasional.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
Terkini
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
Kata-kata Ole Romeny Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Arab Saudi
-
Strategi Patrick Kluivert Amankan Tiket Piala Dunia 2026: Lupakan Arab Saudi, Fokus Hantam Irak!
-
Statistik Miris Produktivitas Gol Timnas Indonesia Era Kluivert, Ketolong Penalti
-
Kenapa Patrick Kluivert Yakin Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Irak?
-
Sukses Balas Dendam ke Timnas Indonesia, Herve Renard: Kalian Sempat Jadi Duri dalam Daging Kami
-
Timnas Indonesia Mau Lolos Piala Dunia 2026? Bisa Dong, Cukup Penuhi 2 Syarat Ini
-
Kapan Partai Hidup-Mati Timnas Indonesia vs Irak? Simak Jadwalnya!
-
Kenapa 8 Pemain Kalahkan Arab Saudi Era Shin Tae-yong Tak Jadi Starter Strategi Baru Patrick Kluiver
-
Nyaris Mustahil, Peluang Timnas Indonesia Lolos Otomatis ke Piala Dunia Tersisa Satu Persen