Suara.com - Nama Thijs Dallinga mendadak kembali ramai diperbincangkan di kalangan pecinta sepak bola Indonesia.
Striker asal Belanda yang kini membela Bologna di Serie A itu disebut-sebut sebagai kandidat potensial untuk menggantikan Ole Romeny di lini depan Timnas Indonesia.
Romeny sendiri tengah mengalami cedera serius saat memperkuat Oxford United dalam laga Piala Presiden 2025 beberapa waktu lalu.
Absennya sang striker membuka peluang spekulasi mengenai siapa yang layak mengisi kekosongan tersebut — dan nama Thijs Dallinga kembali mencuat.
Menariknya, Thijs Dallinga bukan nama asing dalam wacana pemain diaspora Indonesia. Ia pernah masuk radar PSSI pada masa awal proyek naturalisasi pemain keturunan Timnas Indonesia era Shin Tae-yong.
Meski belum ada konfirmasi resmi, sejumlah sumber menyebut bahwa keluarga besar Dallinga pernah tinggal di Indonesia, tepatnya di kawasan Tanjung Priok, Jakarta, pada era 1950-an.
Akun Instagram @halfblood_indonesie, yang kerap mengulas pemain keturunan, mengunggah cuplikan dari Archive NL yang menunjukkan keberadaan nama marga "Dallinga" di Tanjung Priok.
“Menurut data Archive NL ada nama marga Dallinga yang pernah tinggal di Tanjung Priok. Apakah ada kaitannya dengan @thijsdallinga??” tulis akun tersebut.
Terlepas benar atau tidaknya ia memiliki keturunan Indonesia, PSSI sepertinya cukup sulit untuk menaturalisasi Thijs Dallinga.
Baca Juga: Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung Arsenal
Pasalnya si pemain lebih ngebet untuk bisa kembali membela Belanda.
Dallinga mencatatkan debutnya untuk timnas Belanda pada 21 November 2023 saat menghadapi Gibraltar.
Mengutip laporan Voetbalprimeur pada Mei 2025, Dallinga buka suara soal keinginannya kembali membela tim Orange.
“Logis kalau saya belum dipanggil lagi. Musim ini saya memang belum layak untuk masuk timnas. Tapi jelas, ambisi saya adalah kembali ke skuad Oranje,” ungkap Dallinga kepada Voetbal International.
Pada musim panas 2024 ketika ia meninggalkan Toulouse dan merapat ke Bologna, klub Serie A yang dikenal memberi peluang bagi pemain muda.
Ia yakin bahwa tampil di liga yang lebih kompetitif bisa membuat dirinya lebih menonjol di mata pelatih timnas.
Berita Terkait
-
Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung Arsenal
-
Noah Leddel Pemain Keturunan Mana? Bek Brutal Filipina Tekel Rayhan Hannan Sampai Kesakitan
-
Pemain Keturunan Baru Rp208 Miliar, Disebut Berdarah Tanjung Priok
-
Selamat Datang Pemain Keturunan Berdarah Maluku Rp 13,9 Miliar Tembus Liga Spanyol
-
Pemain Keturunan Indonesia Rp 312,87 Miliar di Leeds United Punya Teman Baru Gelandang Newcastle
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
Terkini
-
Gilas Taiwan 6-0, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Melonjak
-
Debut Sensasional! Miliano Jonathans Kerasukan Robben, Mauro Zilstra Calon Mesin Gol
-
Timnas Indonesia Lumat Taiwan 6-0: Marc Klok dan Jordi Amat Meriahkan Pesta Gol Garuda
-
Jordi Amat Cetak Gol Cepat, Sananta Menyusul, Timnas Indonesia Tundukkan Taiwan
-
Eks Bek AC Milan Kakha Kaladze Yakin Aksi Demo Didanai Pihak Asing
-
Kisah Pemain Rp307 M Djed Spence: Muslim Pertama yang Tembus Timnas Inggris
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Taiwan: Mauro Zijlstra dan Jonathans Cadangan
-
Bangga! Verdonk, Jonathans, dan Dean James Cetak Sejarah di Europa League
-
Jerman Dipermalukan Slovakia, Schweinsteiger Ngamuk: Malu-Maluin Banget!
-
Legenda Liverpool Hantam Attitude Garnacho Gegara Ponsel, Ada Apa?