Suara.com - Persija Jakarta kembali menunjukkan ambisinya untuk tampil kompetitif di Super League musim baru dengan merekrut pemain sayap asal Brasil, Allano Brendon de Sousa Lima.
Bergabungnya Allano makin menguatkan aroma Brasil di skuat Persija musim ini.
Pemain berusia 30 tahun ini menjadi rekrutan Brasil kelima Macan Kemayoran di bursa transfer kali ini.
Allano, yang lahir di Rio de Janeiro, memiliki pengalaman bermain di berbagai negara, mulai dari Brasil, Portugal, Turki, Jepang, hingga kembali ke Amerika Selatan.
Ia pernah membela klub-klub seperti Cruzeiro, Estoril, Bursaspor, Ventforet Kofu, hingga Santa Clara dan Goias. Terakhir, ia tercatat memperkuat Operário di Brasil.
Dalam pernyataannya usai resmi diperkenalkan, Allano menyebut bahwa sejarah besar Persija dan ambisi klub untuk meraih gelar menjadi alasan utama ia menerima tawaran bermain di Indonesia.
“Alasan terbesar saya menerima tawaran ini adalah sejarah besar Persija dan ambisinya meraih gelar. Saya ingin menjadi bagian dari perjalanan itu,” ujar Allano dalam keterangan resmi klub.
Lebih lanjut, pemain yang dikenal punya kecepatan dan kemampuan dribel ini menegaskan kesiapannya untuk menghadapi tantangan baru di Liga Indonesia.
“Saya siap menghadapi tantangan bersama Persija. Saya ingin memberikan segalanya untuk tim ini dan membantu meraih gelar-gelar besar,” tambahnya.
Baca Juga: BRI Super League: Kisah Adam Przybek Cicipi Tantangan Baru di Luar Eropa
Dengan kedatangan Allano, Persija kini diperkuat oleh lima pemain Brasil yang didatangkan di jendela transfer musim ini, Alan Cardoso, Fabio Calonego, Van Basty Sousa, Gustavo Franca, dan tentu saja Allano sendiri.
Selain itu, tim asuhan pelatih asal Brasil Mauricio Souza juga masih mempertahankan Carlos Eduardo dan Gustavo Almeida, menjadikan total tujuh pemain Brasil dalam skuad.
Pemain asal Jepang Ryo Matsumura, yang sudah bergabung sejak 2023, kini menjadi satu-satunya pemain asing non-Brasil di skuad.
Tak hanya itu, Persija juga memperkuat tim dengan mendatangkan pemain naturalisasi Jordi Amat dan striker lokal Eksel Runtukahu, sebagai bagian dari strategi menyambut musim baru.
Berita Terkait
-
BRI Super League: Kisah Adam Przybek Cicipi Tantangan Baru di Luar Eropa
-
5 Fakta Menarik Alan Cardoso, Bek Asing Baru Persija Jakarta Alumni Timnas Brasil U-17
-
Breaking News! Bek Berlabel Timnas Brasil Resmi Gabung Persija Jakarta
-
Malut United Bikin Geger, Pilih Launching Tim Sejauh 2.800 KM dari Ternate
-
Usung Tema Jakarta Bersinergi, Persija Bakal Launching Tim di JIS
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong